Media Israel melaporkan militer mengusir warga di Rafah timur, Palestina, di tengah rencana invasi pasukan Zionis ke wilayah tersebut.
Radio Militer Israel menyebut pengusiran itu terjadi sebelum \”serangan militer.\”RI Minta Diskon Bayar Proyek Bersama Jet Tempur KF-21 ke KorselPasukan, lanjut mereka, mengusir warga untuk pindah ke area Khan Younis dan Al Mawasi, demikian dikutip Al Jazeera, Senin (6/5).
Akhir April lalu, Israel juga menarik mundur Brigade Nahal dari Jalur Gaza.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Radio Tentara Israel melaporkan pasukan Nahal akan diberi waktu istirahat, pemulihan, dan pelatihan sebelum invasi di Rafah.

Media itu juga melaporkan pasukan yang ditarik akan diganti Brigade Lapis Baja ke-679 dan Brigade Infanteri ke-2, demikian dikutip Anadolu Agency.
Lembaga penyiaran publik Israel KAN, mengatakan militer akan menginvasi Rafah dalam waktu dekat.200 Pengacara Bikin Petisi ke ICC Desak Segera Tangkap Netanyahu CsBeberapa waktu lalu, militer Israel menyatakan sudah siap dan hanya menunggu perintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Rencana invasi Rafah muncul saat pasukan Israel masih melancarkan agresi di Gaza sejak Oktober 2023.Jaksa Agung Korsel Investigasi Ibu Negara Korsel soal Skandal Tas DiorSelama agresi, pasukan Israel menggempur habis-habisan warga dan objek sipil seperti rumah sakit, kamp pengungsian, hingga tempat ibadah. Imbas serangan mereka, lebih dari 34.000 jiwa di Palestina meninggal.
Israel sudah lama berencana menginvasi Rafah di tengah agresi mereka di Gaza.

By admin