Bandarlampung (ANTARA) – Kunjungan Dubes RI untuk Rusia merangkap BelarusJose Antonio Morato Tavarez bersama tim ke Republik Dagestan (RD) disambut dengan tarian khas Lezginka dari wilayah Kaukasus saat jamuan makan malam.

Siaran pers diterima ANTARA di Bandarlampung, Sabtu, menyebutkan Dubes RI Jose Tavares dan tim berkunjung ke RD pada 5 hingga 8 Mei memenuhi undangan Russian Association for International Cooperation (RAIC) guna perluasan kerja sama di berbagai bidang dengan Republik Dagestan, subjek federal pakling selatan Rusia di tepian Laut Kaspia berjarak 1800 km dari Moskow.

Saat mendarat di Bandara Mahackala, Dubes Jose Tavares disambut hangat di tangga pesawat oleh Wakil Perdana Menteri RDRivzan Karimovich Gazimagomedovich,Menteri Pembangunan PerekonomianGadzhi Ruslanovich Sultanov,Menteri Kebudayaan Zarema Azhuevna Butaeva,dan Wakil Kemlu Rusia di RDMarat Osmanov.

Tarian tersebut diperagakan para penari secara cepat, sigap, dan lincah

Selama di Dagestan, Dubes RI mengunjungi pabrik minuman di Kota Izberbash, situs sejarah Warisan Budaya UnescoBenteng Narynkala dan masjid tertua di Rusia, Masjid Juma, di Kota Derbent, pertemuan dengan Perdana Menteri RD, Ketua Kadinda RD, dan Rektor Dagestan State University.

Selain itu, sebagai hal terpenting, DubesJose Tavares membuka pameran “Two Countries-Loyalty to Traditions” di Museum Nasional RD, yang memajang keris, topeng, gong, dan berbagai koleksi kain tenun dari berbagai daerah Indonesia selama dua minggu.

Pada jamuan makan malam di hari pertama kunjungan, Dubes RIJose Tavares dan Wakil PM Dagestan saling bertukar sulang dan harapan bagi suksesnya kunjungan. Suasana akrab juga semakin terasa berkat penampilan penari Lezginka yang energik dan juga lagu-lagu rakyat Dagetan yang dimainkan tim kesenian setempat.

Dalam jamuan tersebut, tim seni KBRI juga menampilkan tarian Cendrawasih oleh Kirana Nusantara Dance dan permainan apik Rebab Jawa oleh Gamelan Dadali, yang keduanya merupakan grup seni budaya binaan KBRI Moskow.

By admin