Pertanyaan retoris biasa digunakan penulis atau pembicara untuk menarik perhatian orang lain. Contoh pertanyaan retoris sendiri sebenarnya mudah ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
Sebab, jenis pertanyaan ini kerap dilontarkan oleh beberapa orang. Untuk lebih jelas, simak pengertian dan contoh pertanyaan retoris, dihimpun dari berbagai sumber.Macam-Macam Majas, Jenis, dan ContohnyaADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Pengertian pertanyaan retoris
Dikutip dari buku Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X terbitan Erlangga, kalimat retoris adalah kalimat pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban atau tanggapan langsung.
Pertanyaan retoris biasanya digunakan agar orang lain merenungkan masalah yang dipertanyakan tersebut. Hal itu membuat pertanyaan ini biasa digunakan dalam pidato, khotbah, orasi, hingga pembukaan tulisan.
Selain itu, kalimat retoris juga biasa digunakan untuk penegasan dari kritik atau merupakan bentuk kalimat sindiran. Kalimat tanya sendiri adalah kalimat yang memancing respons sebab dibentuk dengan kata tanya.
Kalimat tanya dikelompokkan menjadi empat macam, yakni:

kalimat pertanyaan biasa,
kalimat pertanyaan retoris dan oratoris,
kalimat pertanyaan yang senilai dengan perintah, dan
kalimat pertanyaan tersamar.10 Topik Pembicaraan dengan Orang Baru, Seru dan Bebas CanggungContoh pertanyaan retoris
Berikut kumpulan contoh pertanyaan retoris yang dihimpun dari buku Generasi Menulis (2020) dan sumber lainnya.

Apa dia pikir bisa membeli nyawa seseorang?
Apakah pantas kita menilai seseorang hanya dari tampilan luarnya saja?
Apa kamu punya hati nurani?
Apa kamu tidak ingin memiliki rumah sebagus itu?
Apa kau tidak tahu kalau di sini bukan tempat sampah?
Apa kita bisa kaya dengan hanya berdiam diri saja seperti itu?
Apa mungkin sebuah perubahan bisa terjadi secepat itu?
Bagaimana kamu bisa tenang saat saudaramu di luar sana menderita?
Berapa banyak lagi korban yang harus berjatuhan karena keegoisan kalian?
Bisakah kita hidup seribu tahun lamanya?
Bukankah kamu sudah makan tadi pagi?
Bukankah kamu sudah tahu kalau cabai itu pedas?
Bukankah kehadirannya di rumah ini membawa perubahan?
Kamu kamu sudah tahu apa yang harus kamu lakukan?
Kamu pikir manusia tidak butuh makan dan minum?Penggunaan Tanda Baca, Fungsi, dan Contohnya Sesuai EYDDemikian penjelasan mengenai pengertian dan contoh pertanyaan retoris. Semoga bermanfaat dan selamat belajar, ya.

By admin