TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Centra Initiative Al Araf menyoroti Capres RI 02 Prabowo Subianto yang dinilai gagal dalam menjelaskan gagasannya tentang pertahanan dan keamanan dalam Debat Kandidat pada Pilpres 2024 di Jakarta, Minggu (7/1/2023).
Penilaian itu diutarakan Al Araf saat menjadi pembicara dalam diskusi publik yang digelar Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan di Sadjoe Cafe & Resto, Tebet, Selasa (9/1/2024).
Di sisi lain, Al Araf memberi poin plus untuk Capres RI 01 Anies Baswedan lantaran berani bicara soal broker yang dinilai berperan kuat dalam industri pertahanan nasional.
\”Capres 01 yang bicara soal ini dengan istilah perdal (perusahaan dalam),\” ujar Al Araf.

Dia mengatakan bila diberi skor, paslon 01 mendapat nilai plus dengan nilai 77, sedangkan paslon 02 gagal untuk menjelaskan dirinya dengan skor 49, sementara paslon 3 Ganjar Pranowo telah menyiapkan data secara matang sehingga skornya 79.
Peneliti senior Imparsial itu menuturkan bahwa isu keamanan dan pertahanan ini mencakup serta memastikan ancaman-ancaman yang ada di sekitar, baik domestik atau antarnegara.
“Kesimpulan saya adalah perdebatan dalam konteks alutsista, Pak Prabowo gagal di dalam menunjukkan gagasan, ide, dan persoalan dalam pertahanan dan keamanan. Yang saya lihat mohon maaf hanyalah jargon-jargon pertahanan kuat, pertahanan modern, cinta tanah air. Ya iya semua juga cinta tanah air, tapi how? Yang kita ingin tahu adalah how-nya? Dan itu tidak nongol di debat itu. Kenapa? Karena tidak bisa menjelaskan. Karena tidak punya konsep,” jelasnya.

Dia juga menyinggung pernyataan ketua Komisi I DPR Meutya Hafid yang bersyukur Prabowo tidak membuka rahasia Negara.
\”Berarti Komisi I tidak membaca undang-undang,\” tukas Al Araf.
Soal apakah benar ada permainan dengan PT TMI dalam pengadaan alutsista?
Al Araf menyebut hal itu sulit dijawab oleh Prabowo karena ada dugaan-dugaan yang mengarah ke sana.
\”Kalau misalkan memang tidak benar, Pak Prabowo bisa menjawab saja, tidak benar itu, bahkan bisa memunculkan data. Tentang Food estate, ditanya, tetapi tidak dijawab juga,\” lanjutnya.

By admin