Baru-baru ini ramai jadi pembicaraan soal pemerintah yang mengusulkan pembelajaran coding masuk dalam kurikulum pendidikan sekolah dasar (SD). Memangnya, apa saja manfaat belajar coding untuk anak?Coding merupakan proses menulis instruksi atau kode dalam bahasa pemrograman komputer. Coding bisa-bisa saja dijadikan metode belajar tanpa perlu dijadikan kurikulum.Psikolog Bernadette Cindy Leo mengatakan, coding bukan cuma tentang teknologi dan pemrograman dalam komputer atau bermain dengan gadget. Coding justru bisa jadi metode pembelajaran untuk memperkenalkan beberapa hal.\”Kita bisa mengenalkan pada anak pembelajaran penjumlahan matematika dengan dikemas ke dalam soal coding,\” kata Cindy saat dihubungi CNNINdonesia.com, Senin (18/11).Cindy tak menampik bahwa belajar coding terkesan meningkatkan intensitas penggunaan gadget pada anak. Namun, lanjut dia, mengenalkan coding pada anak sejak usia dini tak melulu berkaitan dengan gadget atau teknologi.

Pilihan RedaksiMenteri Pendidikan: Pelajaran Coding dan AI Mulai Diajarkan Kelas 4 SDDaftar Negara yang Terapkan Belajar Coding dan AI Sejak SDMenag Mau Ikut Terapkan Pelajaran AI dan Coding di Madrasah-Pesantren\”[Belajar coding] bisa menggunakan worksheet atau permainan langsung dengan alat peraga kayak kode warna untuk penggunaan angka. Usahakan penggunaan teknologi juga perlu mengikuti aturan usia anak,\” tambah Cindy.Manfaat belajar coding sejak diniCindy mengatakan, ada banyak manfaat belajar coding pada anak. Sebut saja menstimulasi logika berpikir, mendorong kemampuan berpikir kritis, kreativitas, analisa, hingga pemecahan masalah.Beragam manfaat di atas tentu akan berdampak positif terhadap tumbuh kembang anak.\”Cara belajar coding juga bisa berbagai macam. Asalkan metodenya tepat, maka tujuan dan manfaat positifnya dari coding bisa tepat sasaran,\” tulis Cindy.Sangat penting untuk memilih bahan ajar dan metode pembelajaran yang sesuai dengan usia dan tingkat perkembangan anak. Jangan memaksa anak untuk belajar konsep yang terlalu sulit.Meskipun gadget jadi salah satu alat paling umum untuk mempelajari coding, namun tetap perlu dibatasi penggunaannya. Terlalu banyak paparan gadget bisa berdampak negatif terhadap tumbuh kembang anak.

By admin