Seorang siswa SMAN 1 Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat diduga dilecehkan oleh guru Bimbingan Konseling (BK).
Pihak keluarga pun melaporkan dugaan pelecehan seksual tersebut ke polisi.
AKP Tono Listianto, Kasatreskrim Polres Cianjur mengonfirmasi laporan tersebut.
Ia mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dugaan tindak pelecehan seksual yang dialami seorang siswi.
\”Laporan sudah masuk, kita masih cek dulu,\” singkat Tono saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (23/1/2024).
Sementara itu SPF (24) kakak korban mengaku sudah melaporakan dugaan tindak pelecehan tersebut ke Mapolres Cianjur pada Kamis (14/11/2024) lalu.
\”Kita sudah melapor ke Polres langsung pada November lalu dengan Laporan Polisi Nomor LP/B/756/XI/2023/SPKT/SPKT/POLRES CIANJUR/POLDA JAWA BARAT,\” sebutnya.
4 Orang Diperiksa
AKP Tono juga mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan dari empat saksi.
\”Hingga sejauh ini sudah ada empat orang kami mintai keterangan terkait dugaan pelecehaan yang dialami seorang siswi,\” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (23/1/2023).
Keempat orang yang telah dimintai keterangan tersebut yaitu, lanjut dia, dua orang dari pihak sekolah, dan dua lain merupakan korban dan keluarganya.
\”Dalam pengungkapan pelecehan ini cukup sulit karena tidak ada yang melihat, kecuali ada CCTV. Dan saat ini CCTV sedang di analisa,\” jelasnya.
Waktu dekat lanjut dia, pihaknya akan kembali memanggil sejumlah saksi-saksi lainya terkait kasus dugaan pelecehan yang dialami seorang siswi.
Diwartakan sebelumnya, SD (18) siswi SMAN 1 Ciranjang Kabupaten Cianjur menjadi korban pelecahan seksual yang diduga dilakukan oknum guru Bimbingan Konseling (BK) disekolah tersebut.