Pabrikan mobil asal Malaysia, Proton mengepakkan sayapnya dengan membangun fasilitas perakitan di Bangladesh.
Hal itu diumumkan langsung oleh perusahaan saat merilis X90 hasil rakitan lokal atau CKD di Bangladesh pada 29 Februari. Proton X90 menjadi satu-satunya model yang dirakit secara massal di negara tersebut mulai akhir 2024.
CEO Proton Li Chunrong mengatakan perakitan lokal merupakan upaya perusahaan menjadi merek ketiga teratas di Bangladesh dalam waktu tiga tahun ke depan.Proton Exora, Mobil Nasional Malaysia Pesaing Innova Tamat\”Untuk memastikan kualitas produk di pasar ekspor yang dirakit secara lokal sama dengan kendaraan yang dibuat di Malaysia, Proton mengandalkan pengalamannya dalam menggunakan Standar Kualitas Global Volvo, yang telah berperan penting dalam meningkatkan kualitas produk kami,\” kata Li.
Proton dikabarkan mengalokasikan dana sebesar US$100 juta atau setara Rp1,5 triliun untuk membangun pabrik perakitan di kawasan industri Rancon.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Menurut perusahaan langkah ini salah satu komitmen perusahaan mendorong pengembangan pekerja lokal yang terampil sekaligus memberi energi pada ekosistem vendor melalui transfer teknologi.Luhut Ajak Geely Bikin Mobil Listrik Buatan IndonesiaRancon merupakan wilayah terkemuka di Bangladesh yang dihuni sejumlah perusahaan pengimpor mobil, mengutip Paultan, Jumat (15/3).
Proton mengatakan operasi perakitan akan mematuhi standar produksi yang ketat untuk memastikan keluarannya sesuai dengan kualitas kendaraan yang dibuat di Tanjong Malim, Malaysia.
