Menteri Perang Israel: Kami Digempur dari 7 Wilayah Termasuk Iran, Perang Sudah Multifront
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, mengisyaratkan kalau negaranya telah melakukan serangan balasan di wilayah Irak, Yaman, dan Iran.
Gallant menyebut, serangan-serangan ini menjadi balasan yang dilakukan terhadap Israel ketika tentara Israel berperang melawan milisi perlawanan Palestina pimpinan Hamas di Jalur Gaza.
Serangan balasan Israel ini, siratnya, dapat diartikan kalau perang meluas ke wilayah lain di wilayah-wilayah tersebut.“Kita berada dalam perang multi-front dan mendapat serangan dari tujuh wilayah: Gaza, Lebanon, Suriah, Yudea dan Samaria (Tepi Barat), Irak, Yaman dan Iran. Kami telah merespons dan mengambil tindakan di enam wilayah (selain Gaza) tersebut ,\’ katanya kepada anggota parlemen Israel, Selasa (26/12/2023) dilansir Reuters.
Milisi Perlawanan Regional Bergerak
Gambar yang diambil dari sisi perbatasan Israel dengan Lebanon menunjukkan peluru meledak di perbukitan di sekitar desa Aita al-Shaab di Lebanon selatan pada 8 Desember 2023. (Jalaa MAREY / AFP)
Sejak Perang Gaza meletus oleh serangan Hamas di perbatasan pada 7 Oktober, militer Israel mengatakan mereka juga membalas serangan dari Lebanon dan Suriah.
Israel juga melakukan serangan terhadap militan Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Sejauh ini IDF belum mempublikasikan serangan militernya di Yaman, dimana kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran telah melakukan peluncuran rudal dan drone jarak jauh ke Israel.
Houthi juga menyerang kapal-kapal di Laut Merah,
Milisi perlawanan di Irak juga bergerak, di mana milisi pro-Iran mengatakan pekan lalu bahwa mereka telah melepaskan tembakan. sebuah drone di kota pelabuhan Eilat di Israel selatan.
Israel juga tidak mempublikasikan operasi apa pun di Iran, musuh bebuyutannya dan sponsor Hamas dan Hizbullah Lebanon.