Perusahaan blockchain asal Singapura menjalankan transformasi menuju kecerdasan buatan guna mengeksplorasi berbagai peluang baru dalam efisiensi, skalabilitas, teknologi pintar, dan keamanan blockchain; serta, menyalurkan pendanaan ekosistem senilai$50juta guna mendukung inisiatif transformasi AI.Singapura,(ANTARA/PRNewswire)- Sebagai langkah transformatif di industriblockchain,aelf, jaringanblockchainyang inovatif, mengumumkan aksi strategis untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) dalamblockchain-nya. Lompatan penting ini mengawali babak baru dalamblockchainaelf, beralih dari jaringan terdesentralisasi menuju ekosistem dinamis yang dilengkapi model dan agen AI canggih. aelf juga memperluas fitur dan meningkatkan pengalaman pengguna.\”Integrasi komputasi, LLM (large language model), dan agen AI dalamblockchainaelf bukan hanya sebuah peningkatan; melainkan juga, evolusi,\” ujar Auric, Pendiri aelf. \”Tujuh tahun lalu, kami telah mengidentifikasi masa depanblockchain, serta bekerja keras mengembangkan sistem modular, pemrosesan paralel,cross-chain bridges, dan arsitekturcloud-native. Kini, kami membayangkan AI sebagai katalis berikutnya dalam masa depanblockchain. Maka, kami bertekad menjadi pihak pertama diAsiayang merealisasikan evolusi tersebut. Transformasi AI ini melibatkan sistem yang berkembang dengan sendirinya—blockchainyang lebih cerdas dan mampu melakukanself-learningsehingga setiap blok baru lebih canggih dari sebelumnya.\”Guna mendorong dan mempercepat konvergensi AI danblockchain, aelf Ventures, unit investasi aelf, akan menyalurkanEcosystem Fundsenilai$50juta untuk mendukung inisiatif AI inovatif yang menopang perkembanganblockchain. Dengan melansir perangkat bagi kalangan pengembang teknologi, aelf akan terus mendorong inovasiblockchaindengan memberdayakan komunitas yang ingin memakai teknologi baru untukdata pre-processing,model training, tahap penyempurnaan dan implementasi, pengembangan agen AI, implementasion-chaindan monetisasi dengan lingkunganblockchainaelf.Berbagai proyek dangameyang telah eksis dalamblockchainaelf segera mengintegrasikan fitur-fitur AI tersebut, sedangkan proyek baru akan memanfaatkan landasan aelf yang canggih. Landasan ini menawarkan ekosistemblockchainyang dinamis dan responsif dengan efisiensi yang lebih baik, protokol keamanan yang lebih kuat, serta otomatisasi pintar yang lebih modern.Transformasi AI ini melambangkan komitmen aelf dalam mendukung inovasi berkelanjutan, serta mempertahankan statusnya sebagai pemimpin teknologiblockchain. Dengan tekad kuat untuk memperluas fitur, aelf selalu berfokus meningkatkan nilai tambah yang memprioritaskan pengguna, serta memajukan industriblockchain.Tentang aelfaelf, pionirLayer 1 blockchain, memiliki sistem modular, pemrosesan paralel, arsitekturcloud-native, serta teknologimulti-sidechaindengan skalabilitas tanpa batas. Berdiri pada 2017 dengan kantor pusat di Singapura, aelf menjadi pihak pertama di industri yang memimpinAsiadalam perkembanganblockchaindengan integrasi AI yang mutakhir, mentransformasiblockchainmenjadi ekosistem yang lebih pintar dan mampu berkembang secara otomatis (self-evolving).aelfmemfasilitasi pengembangan, integrasi, dan implementasismart contractdandecentralised apps(dApps)dalamblockchainmiliknya dengansoftware development kit(SDK) native C# dan SDK dalam bahasa pemrograman lain, termasuk Java, JS, Python, danGo.Ekosistem aelf juga memiliki berbagai dApps yang mendukung perkembangan jaringanblockchain.Informasi lebih lanjut:https://aelf.com.SOURCE aelf