Di bulan Ramadhan, terdapat malam-malam yang istimewa dalam Islam. Malam tersebut adalah Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar. Apa perbedaan Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar?
Nuzulul Quran dan Lailatur Qadar disebut sebagai malam turunnya Al Quran sehingga keduanya merupakan malam yang istimewa. Peristiwa turunnya Al Quran sendiri ada dalam surat Al Baqarah ayat 185 yang berbunyi:Kapan Malam Lailatul Qadar 2024 Terjadi? Ini Perkiraan Waktunyaشَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۗ وَمَنْ كَانَ مَرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَ ۖ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Artinya: \”Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (dia tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur.\”
Meski sama-sama menjadi malam turunnya Al Quran, orang-orang sering kali membedakan dua malam ini. Simak penjelasannya.
Perbedaan Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar
Melansir dari NU Online, terdapat jawaban dari pertanyaan apa perbedaan Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar. Nuzulul Quran adalah malam pertama kalinya Al Quran diturunkan. Malam ini diperingati setiap tanggal 17 Ramadan di malam hari.
Umat Islam di Indonesia merayakan malam ini dengan cara melakukan tumpengan, pengajian, istigosah, tahlil, khataman Al Quran, dan masih banyak lagi.
Sementara itu, Allah Swt menegaskan bahwa Al Quran diturunkan pada malam Lailatul Qadar, sebagaimana tertulis dalam Surat Al Qadar. Malam ini menjadi saat yang spesial karena lebih baik dari seribu bulan.
Lailatul Qadar terjadi di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan. Maka itu, pada malam-malam ini, Rasulullah menekankan umat Islam untuk memaksimalkan waktu tersebut untuk iktikaf dan beribadah.Doa Malam Lailatul Qadar Dilengkapi Arab, Latin, dan ArtinyaLalu, bagaimana bisa Al Quran diturunkan di dua tanggal yang berbeda? Berikut penjelasannya menurut pakar dari NU.
Beberapa pakar tafsir menjelaskan bahwa Al Quran diturunkan dalam dua kali proses, yakni diturunkan secara keseluruhan dengan mengumpulkannya di Baitul Izzah. Kemudian, Malaikat Jibril menurunkan ayat-ayat Al Quran secara berangsur-angsur ke Nabi Muhammad Saw.
Syekh Muhammad bin Ahmad Al-Qurthubi menegaskan:
وَلَا خِلَافَ أَنَّ الْقُرْآنَ أُنْزِلَ مِنَ اللَّوْحِ الْمَحْفُوظِ لَيْلَةَ الْقَدْرِ عَلَى مَا بَيَّنَّاهُ جُمْلَةً وَاحِدَةً، فَوُضِعَ فِي بَيْتِ الْعِزَّةِ فِي سَمَاءِ الدُّنْيَا، ثُمَّ كَانَ جِبْرِيلُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْزِلُ بِهِ نَجْمًا نَجْمًا فِي الْأَوَامِرِ وَالنَّوَاهِي وَالْأَسْبَابِ، وَذَلِكَ فِي عِشْرِينَ سَنَةً.
Artinya: \”Tidak ada perbedaan bahwa Al Quran diturunkan dari Lauh al-Mahfuzh pada malam Lailatul Qadar secara keseluruhan seperti penjelasan kami. Maka Al Quran terlebih dahulu diletakkan di Baitul Izzah di langit dunia. Kemudian Jibril menurunkannya secara berangsur tentang perintah, larangan dan sebab-sebab lainnya. Demikian itu terjadi selama 20 tahun.\”
وَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ أُنْزِلَ الْقُرْآنَ مِنَ اللَّوْحِ الْمَحْفُوظِ جُمْلَةً وَاحِدَةً إِلَى الْكَتَبَةِ فِي سَمَاءِ الدنيا، ثم نزل بِهِ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ نُجُومًا- يَعْنِي الْآيَةَ وَالْآيَتَيْنِ- فِي أَوْقَاتٍ مُخْتَلِفَةٍ فِي إِحْدَى وَعِشْرِينَ سَنَةً
Artinya: \”Sahabat Ibnu Abbas berkata, Al Quran diturunkan dari Lauh al-Mahfuzh secara menyeluruh kepada para malaikat pencatat wahyu di langit dunia, kemudian Jibril turun membawanya secara berangsur, satu dan dua ayat, di waktu yang berbeda-beda selama 21 tahun.\” (Syekh Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad al-Qurthubi, al-Jami\’ li Ahkam Al-Qur\’an/Tafsir al-Qurthubi, juz 2, hal. 297).5 Amalan Utama Bulan Ramadhan untuk DikerjakanProses turunnya Al Quran secara total terjadi pada malam Lailatul Qadar. Kemudian, pada tanggal 17 Ramadan atau Nuzulul Quran, Nabi Muhammad mendapatkan wahyu untuk pertama kalinya.
Pakar sejarah Nabi, Syekh Muhammad al-Khudlari Bik menegaskan:
بَدْءُ الْوَحْيِ (لَمَّا بَلَغَ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ سِنَّ الْكَمَالِ وَهِيَ أَرْبَعُوْنَ سَنَةً أَرْسَلَهُ اللهُ لِلْعَالَمِيْنَ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا لِيُخْرِجَهُمْ مِنَ ظُلُمَاتِ الْجَهَالَةِ إِلَى نُوْرِ الْعِلْمِ وَكَانَ ذَلِكَ فِيْ أَوَّلِ فَبْرَايِرْ سَنَةَ ٦١٠ مِنَ الْمِيْلَادِ كَمَا أَوْضَحَهُ الْمَرْحُوْمُ مَحْمُوْدْ بَاشَا اَلْفَلَكِيُّ، تَبَيَّنَ بَعْدَ دِقَّةِ الْبَحْثِ أَنَّ ذَلِكَ كَانَ فِيْ ١٧ رَمَضَانَ سَنَةَ ١٣ قَبْلَ الْهِجْرَةِ وَذَلِكَ يُوَافِقُ يُوْلِيُوْ سَنَةَ ٦١٠
Artinya: \”(Fasal Pertama kali wahyu turun). Saat Nabi menginjak usia matang, yaitu 40 tahun, Allah mengutusnya untuk alam semesta seraya menggembirakan dan memperingatkan, untuk mengeluarkan mereka dari gelapnya kebodohan menuju cahaya ilmu. Demikian itu terjadi di awal bulan Februari tahun 610 Masehi seperti yang dijelaskan Syekh Mahmud Basya sang pakar astronomi. (Namun) setelah penelitian yang cermat, telah jelas bahwa peristiwa itu terjadi pada tanggal 17 Ramadhan, 13 tahun sebelum hijrah, bertepatan dengan bulan Juli tahun 610 Masehi.\” (Syekh Muhammad al-Khudlari Bik, Nur al-Yaqin Fi Sirati Sayyid al-Mursalin, hal. 19)
Jadi secara sederhana, Lailatul Qadar adalah saat ketika Al Quran diturunkan dari Lauh Al Mahfudz ke Baitul Izzah. Sementara itu, Nuzulul Quran adalah penurunan wahyu atau ayat pertama Al Quran ke Nabi Muhammad dari Baitul Izzah dibantu oleh malaikat Jibril.
Semoga penjelasan di atas menjawab pertanyaan tentang apa perbedaan Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar.