La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin artinya adalah tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Swt.
La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin merupakan bacaan dari surat Al Anbiya ayat 87 yang dikenal juga sebagai doa Nabi Yunus As.Bunyi Kalimat Ta\’awudz: Arab, Latin, dan ArtinyaSaat Nabi Yunus terjebak dalam perut ikan paus, ia melafalkan doa ini. Umat Islam juga dapat memanjatkannya ketika mengalami kesulitan atau cobaan berat.
Al Anbiya sendiri adalah surah ke-21 dalam Al Quran yang terdiri atas 112 ayat. Al Anbiya termasuk golongan surah Makkiyah.
Bacaan surat Al Anbiya ayat 87
Berikut ini bacaan La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin artinya yang terdapat dalam surat Al Anbiya ayat 86 dilengkapi tulisan Arab dan Latin yang dikutip dari laman Quran NU Online.
وَذَا ٱلنُّونِ إِذ ذَّهَبَ مُغَٰضِبًا فَظَنَّ أَن لَّن نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادَىٰ فِى ٱلظُّلُمَٰتِ أَن لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبْحَٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ
Arab-latin: Wa żan-nụni iż żahaba mugāḍiban fa ẓanna al lan naqdira \’alaihi fa nādā fiẓ-ẓulumāti al lā ilāha illā anta sub-ḥānaka innī kuntu minaẓ-ẓālimīn.
Artinya: Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap, \”Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim\”.Doa Nabi Zakaria Meminta Keturunan: Arab, Latin, dan ArtinyaTafsir surat Al Anbiya ayat 87
Terdapat sejumlah tafsir surat Al Anbiya ayat 87 dari para ulama. Berikut ini beberapa tafsir dan La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin artinya yang dihimpun dari laman Tafsir Web.
1. Tafsir Wajiz
Dan ingatlah kisah Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi meninggalkan kaumnya dalam keadaan marah, karena mereka berpaling dari dirinya dan tidak mau menerima ajaran Allah ketika ia berdakwah kepada mereka.
Lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya karena sikapnya yang tidak sabar itu. Lalu ia naik perahu, tapi beban perahu yang ditumpanginya terlalu berat sehingga harus ada seorang yang dilemparkan ke laut. Setelah diundi tiga kali, Nabi Yunus yang harus dilemparkan ke laut. Allah segera mendatangkan seekor ikan menelan beliau.
Maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, di dalam perut ikan, di dalam laut, dan pada malam hari dengan kesadaran, \”Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim, karena aku marah meninggalkan kaum yang seharusnya dibimbing olehku.\”
2. Tafsir Kementerian Agama (Kemenag)
Dan ingatlah kisah Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi meninggalkan kaumnya dalam keadaan marah, karena mereka berpaling dari dirinya dan tidak mau menerima ajaran Allah ketika ia berdakwah kepada mereka.
Lalu dia menyangka bahwa kami tidak akan menyulitkannya karena sikapnya yang tidak sabar itu. Lalu ia naik perahu, tetapi beban perahu yang ditumpanginya terlalu berat sehingga harus ada seorang yang dilemparkan ke laut.
Setelah diundi tiga kali, Nabi Yunus yang harus dilemparkan ke laut. Allah segera mendatangkan seekor ikan menelan beliau.
Maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, di dalam perut ikan, di dalam laut, dan pada malam hari dengan kesadaran, \”Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim, karena aku marah meninggalkan kaum yang seharusnya dibimbing olehku.\”Doa Nabi Daud untuk Meluluhkan Hati Seseorang: Arab, Latin, ArtinyaKeutamaan surat Al Anbiya ayat 87
Dikutip dari buku The Power of Jalur Langit, bacaan La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin memiliki keutamaan yakni dapat menghilangkan kesulitan dan kesedihan.
Dengan membaca doa ini selama 40 hari, hati akan tenang, diberi ampunan, dan insyaAllah doa-doa yang dipanjatkan akan diijabah oleh Allah Swt.
Itulah bacaan La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin artinya adalah tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Swt yang merupakan surat Al Anbiya ayat 87.
Bacaan ini bisa dipanjatkan ketika mengalami kesulitan atau cobaan berat. Selain itu juga dapat menenangkan dan diberikan ampunan oleh Allah Swt.
