Nabi Muhammad SAW dalam perjalanannya menyebarkan agama Islam, pernah beberapa kali terlibat dalam perang. Bahkan beliau pernah memimpin langsung pertempuran untuk melawan pasukan yang menghalangi dan memusuhi kaum muslim.
Lantas, tahukah kamu apa saja perang yang diikuti Nabi Muhammad Saw? Berikut penjelasannya dirangkum dari berbagai sumber.3 Perang Terbesar di Zaman Nabi Muhammad SawPada zaman Rasulullah, istilah perang terbagi menjadi dua, yaitu ghazwah dan sariyyah. Istilah ghazwah diartikan sebagai perang yang diikuti dan dipimpin langsung oleh Rasulullah SAW. Sedangkan sariyyah adalah perang yang tidak diikuti dan dipimpin langsung oleh Rasulullah.
Pada periode Madinah, jumlah peperangan yang terjadi begitu banyak, yaitu 27 kali ghazwah dan 38 kali sariyyah. Pendapat lain menyebutkan 27 ghazwah dan 47 kali sariyyah. Ada juga yang menjelaskan jumlah ghazwah hanya 25 kali dan sariyyah 47 kali.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Namun, dari semua peperangan tersebut, daftar perang yang dipimpin Rasulullah SAW secara langsung dan terjadi kontak senjata hanya ada 9 kali.
Perang yang dipimpin oleh Nabi Muhammad yaitu: Perang Badar, Perang Uhud, Perang Khandaq, Perang Bani Quraizhah, Perang Bani Mustaliq, Perang Khaibar, Fathul Makkah, Perang Hunain, dan Perang Thaif.
Mengenai perbedaan jumlah ghazwah dan sariyyah, tidak dapat disimpulkan secara pasti. Sebab, para ahli sejarah memiliki perbedaan pandangan dalam menafsirkan ghazwah dan sariyyah.
Dikutip dari buku Jihad: Makna dan Hikmah, perbedaan ini terjadi lantaran ada yang menganggap suatu peperangan termasuk dalam kategori ghazwah dan ada juga yang menganggapnya sebagai kategori sariyyah.
Selain itu, karena mereka menghitung dua peperangan menjadi satu kali peperangan karena terjadi pada waktu yang bersamaan.MUKJIZAT NABI
10 Mukjizat Nabi Muhammad SAW, Al Quran sebagai Anugerah TerbesarPerang yang pernah diikuti Nabi Muhammad Saw
Dilansir dari buku Wealth Management (Manajemen Harta) Rasulullah SAW, ghazwah atau daftar perang yang diikuti oleh Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:
Perang Waddan atau Abwa: Safar tahun 2 Hijriah.
Perang Buwath: Rabiul Awal tahun 2 Hijriah.
Perang Safwan/Badar I: Rabiul Awal tahun 2 Hijriah.
Perang Dzul Usyairah: Jumadil Akhir tahun 2 Hijriah.
Perang Badar Kubra: Ramadhan tahun 2 Hijriah.
Perang Bani Qainuqa: Syawal tahun 2 Hijriah.
Perang Bani Sulaim: Syawal tahun 2 Hijriah.
Perang Sawiq: Dzulhijjah tahun 2 Hijriah.
Perang Ghathfan atau Dzu Amar: Muharram tahun 2 Hijriah.
Perang Buhran: Rabiul Awal tahun 3 Hijriah.
Perang Uhud: Syawal tahun 3 Hijriah.
Perang Hamra\’ul Asad: Syawal tahun 3 Hijriah.
Perang Bani An-Nadhir: Rabiul Awal tahun 4 Hijriah.
Perang Najd: Rabiul Awal tahun 4 Hijriah.
Perang Badar III/ Terakhir: Syaban tahun 4 Hijriah.
Perang Daumah Al-Jandal: Rabiul Awal tahun 5 Hijriah.
Perang Bani Musthaliq: Syaban tahun 5 Hijriah.
Perang Khandaq atau Ahzab: Syawal tahun 5 Hijriah.
Perang Bani Quraizhah: Dzulqa\’dah tahun 5 Hijriah.
Perang Bani Lihyan: Rabiul Awal 6 Hijriah.
Perang Hudaibiyah: Dzulqa\’dah tahun 6 Hijriah.
Perang Dzi Qarad: Tahun 6 Hijriah
Perang Khaibar: Muharam tahun 7 Hijriah.
Perang Wadi al-Qura: Muharam tahun 7 Hijriah.
Perang Dzatur Riqa\’: Rabiul Awal tahun 7 Hijriah.
Perang Mu\’tah: Jumadil Awal tahun 8 Hijriah.
Perang Fathul Makkah: Ramadhan tahun 8 Hijriah.
Perang Hunain/Hawazin: Syawal tahun 8 Hijriah.
Perang Thaif: Syawal tahun 8 Hijriah.
Perang Tabuk: Rajab tahun 9 Hijriah.
Itulah daftar perang yang diikuti Nabi Muhammad Saw. Perang yang dilakukan oleh Rasulullah adalah bukti dari perjuangan dan keberanian Beliau bersama para sahabatnya dalam membela serta menyebarkan ajaran Islam.