Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati terang-terangan terkait alasannya memilih berkiprah di bisnis yang didominasi oleh laki-laki.
Dirinya mengaku memang dari awal sudah bekerja di bidang industri yang didominasi oleh laki-laki. Ia menganggap hal ini sebagai tantangan tersendiri yang membuatnya bersemangat dalam kesehariannya.
\”Pekerjaan juga lebih menantang. Karena kalau enggak ada tantangan kan juga kayak makan tanpa garam gitu. Plain aja. Itu yang membuat kita jadi semangat setiap hari. Jadi, ya saya suka tantangan,\” kata dia dalam Table Talk CNN Indonesia, Jumat (8/3).
Nicke juga menegaskan Pertamina, di bawah kepemimpinannya, menjamin kesetaraan di tempat kerja. Ia menyebut dua dari enam jajaran direksi Pertamina adalah perempuan dan lebih dari 16 persen dari total pekerja level manajemen adalah pemimpin perempuan.Alasan Erick Thohir Wacanakan Libur Pegawai BUMN 3 Hari SepekanADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}\”Pada dasarnya kan laki-laki dan perempuan tuh memiliki kesempatan dan kemampuannya yang sama. Itu yang perlu dibangun dulu dari awal bahwa gender equality itu harus diterjemahkan dalam suatu kebijakan, dalam suatu keseharian,\” tegasnya.
\”Bahwa inclusivity, salah satunya adalah dengan kesetaraan gender, itu hal yang harus kita jaga, pertahankan, agar menjadi lengkap, menjadi sempurna,\” sambung Nicke.
Ia menjelaskan upaya Pertamina mengembangkan inisiatif kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan semakin diperkuat melalui pembentukan PERTIWI alias Perempuan Pertamina Tangguh Inspiratif Wibawa Integritas.
\”Ya itulah kebijakan-kebijakan yang kita bikin sebagai affirmative policy dan juga komunitas seperti ini yang membantu menyiapkan agar kuota itu bisa terpenuhi dengan tetap menjaga semua prosedur, kualitas, integritas itu tetap kita jaga,\” tuturnya.
Nicke kemudian bercerita perempuan-perempuan di Pertamina tidak hanya bekerja dan melaksanakan kewajiban tapi juga didukung untuk bisa berkontribusi memimpin dan mengambil peran dalam pengambilan keputusan.Pertamina Sabet Penghargaan, Jadi BUMN Kontributor TKDN Terbesar 2023Ia mengapresiasi bagaimana para PERTIWI di perusahaannya berani mengambil tantangan untuk bekerja di lapangan walaupun beberapa dari mereka harus berpisah sementara dengan keluarganya berbulan-bulan.
Dalam memimpin Pertamina, ia juga kerap menantang para perempuan di perusahaannya untuk membuka diri dalam mengembangkan kompetensinya untuk bisa naik ke pangkat yang lebih tinggi.
\”Dengan coaching, mentoring, kita berikan juga, ada satu program, Women Leadership Acceleration Program. Jadi kita berikan itu, akselerasi program untuk menyiapkan, dan kita harus pastikan juga bahwa ketika mereka bekerja dan juga melakukan itu semua… dia harus nyaman,\” ujarnya.
Nicke juga mengungkap perusahaannya tidak mentolerir karyawan yang tidak menghargai karyawan lainnya melalui Respectful Workplace Policy.
\”Jadi, bullying, apapun, ini kita tidak tolerir. Dan kita beberapa kali memecat orang karena melakukan itu. Jadi, maksudnya karyawan laki-laki yang tidak menghargai teman atau si pekerja perempuan ini, kita berikan tindakan tegas,\” kata dia.Komitmen Pertamina Arun Gas Terapkan HSSE di Area KilangNicke juga kemudian mengungkap bagaimana dirinya menerapkan kepemimpinan di perusahaan pelat merah tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya bangga menjadi seorang perempuan dan menjadi seorang ibu.
Itu karena itu, ada enam aspek yang ia terapkan dalam memimpin Pertamina, yakni MOTHER. M, menjadi seorang mentor dalam menyiapkan para pemimpin berikutnya supaya mereka paham konteks pekerjaan dan kemampuannya.
\”Kita challenge terus, kita challenge terus tapi ya kita namanya juga seorang mentor,\” kata dia.
Kemudian objektif. Sebagai seorang pemimpin, katanya, ia harus melihat apa kelebihan dari masing-masing timnya. Lalu, trustworthy, bahwa dirinya sebagai pemimpin harus percaya bahwa ia melakukan yang terbaik untuk perusahaan dan bukan untuk kepentingan sendiri.
Lalu juga helpful, encouraging, dan responsible.Pertamina Pacu Ekonomi Lokal Lewat Grand Prix F1 PowerboatNicke sendiri tak hanya merombak paradigma industri energi yang kerap didominasi oleh laki-laki, dia membuktikan bahwa perempuan memiliki peran besar dalam dunia bisnis, termasuk dalam industri energi.
Prestasinya mengawal Pertamina meraih pencapaian tinggi tidak hanya mencerminkan kesuksesan secara individu, tetapi juga menginspirasi perempuan lain untuk mengejar ambisi hingga ke panggung dunia.
Sebagai nakhoda Pertamina, Nicke membawa perusahaan ini meraih kesuksesan gemilang.
Di bawah kepemimpinannya, Pertamina berhasil menduduki peringkat satu dalam daftar 100 perusahaan Indonesia versi Fortune Indonesia. Pencapaian ini membuat Pertamina menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang meraih predikat dalam daftar Fortune Global 500 tahun 2023.

By admin