Program Sulawesi Selatan kita angkat secara nasional dan akan diikuti seluruh daerah di IndonesiaMakassar (ANTARA) – Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) Maino Dwi Hartonomengatakan Program Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi contoh di seluruh daerah di Indonesia.

"Kami akui ini tim inflasi di Sulsel luar biasa kerjanya. Setiap saat turun ke lapangan. Luar biasa kerja keras Bapak Gubernur turun ke lapangan hampir setiap hari," kata Maino saat menghadiri GPM Serentak di Gedung PKK Provinsi Sulsel, Rabu.

Untuk itu GPM ini, kata dia, akan menjadi contoh bagi daerah lainnya di Sulsel dan akan dijalankan secara nasional. "Program Sulawesi Selatan kita angkat secara nasional dan akan diikuti seluruh daerah di Indonesia," ujar Maino.

Sementara Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Wilayah Sulsel Rizki Ernadi Ermandamenyampaikan terima kasih kepada Pemprov Sulsel yang sudah bekerja dan berkoordinasi dalam GPMserentak.

"Ini semua sudah membuahkan hasil, dari inflasi 0,36 menjadi 0,30 persen. Ini akan dilakukan terus pengendalian inflasi dan komunikasi yang efektif sepanjang tahun 2024 ini," bebernya.

Untuk itu pihaknya dan seluruh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) seluruh kabupaten/kota se-Susel akan melakukan koordinasi dan komunikasi lagi untuk terus melakukan penurunan inflasi.

"TPID Sulsel dan TPID se-Sulsel akan melakukan pertemuan dengan seluruh TPID seluruh kabupaten/kota se-Sulsel," tuturnya.

Sementara itu Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddinmengapresiasi GPM Pemprov Sulsel dan kabupaten/kota se-Susel menjadi contoh nasional, berdasarkan penyampaian Bapanas.

"Gerakan kita ini salah satu cara untuk mengatasi inflasi di daerah. Cara kita di Sulsel, kita lakukan secara bersama-sama seluruh daerah di Sulsel. Perbedaan Pemprov Sulsel di sini dengan daerah lain, koordinasi dan kekompakan dalam melakukan GPM," jelas Bahtiar.

By admin