Nexter KNDS, perusahaan sistem pertahanan darat asal Prancis, menjadi salah satu bagian yang turut menyumbang senjata untuk Ukraina.
Pemerintah Prancis sendiri diketahui tengah mencari dana Euro 280 juta dari sekutu Ukraina guna mendanai pengiriman 60 dari 78 sistem artileri Caesar. Dalam situs Euronews disebutkan, negara itu akan mengirim lebih banyak sistem artileri dan mempercepat produksi nasionalnya.
\”Strategi itu merupakan upaya dua arah untuk menghindari menipisnya persediaan militer,\” demikian Euronews pada Januari lalu.
CNN Indonesia berkesempatan memasuki pabrik yang memproduksi Caesar di kawasan Roanne, Prancis pada akhir Februari lalu. Dalam pabrik itu dijelaskan tentang alur produksi Caesar baik dari sisi teknologi maupun pekerja yang terlibat dalam produksi itu. Bersamaan dengan pabrik lainnya di Bourges, kini Nexter KNDS mampu menghasilkan 6 Caesar dalam sebulan.
Dalam keterangan resminya, Caesar sendiri sudah teruji dalam pertempuran di medan dan cuaca yang sulit. Khusus Caesar 6×6 misalnya, Nexter KNDS menyatakan sistem senjata itu sudah teruji akurasi, realibilitas dan keamanan untuk penggunanya.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Kepala Departemen Komunikasi Nexter KNDS Guillem Monsonis menuturkan perusahan juga terus memproduksi sistem persenjataan terkait dengan kebijakan \’Ekonomi Perang\’ ala Presiden Prancis Emmanuel Macron.
\”Kami terus memproduksi tanpa harus menunggu permintaan,\” kata Monsonis dalam satu kesempatan beberapa waktu lalu.
Dalam konteks ini, Presiden Macron mendorong industri pertahanan untuk beralih ke mode Ekonomi Perang terkait dengan invansi Rusia ke Ukraina sejak Februari 2022.
\”Kita harus memperkuat transformasi yang telah kita mulai\” untuk merespons lebih cepat kebutuhan Ukraina dalam perang melawan Rusia, kata Macron dalam pidatonya, seperti dikutip French 24.
Caesar yang turut dikirimkan juga ke Ukraina adalah Caesar 8×8. Sistem senjata ini dikembangkan untuk meningkatkan kekuatan tempurnya pada konflik berintensitas tinggi.Pembangunan Pabrik Amunisi di Malang Ditargetkan Rampung 2023Salah satu aktivitas karyawan pabrik senjata Nexter KNDS di Roanne, Prancis. (Foto: AFP/OLIVIER CHASSIGNOLE)Dalam keterangan resminya, Caexar 8×8 memiliki sistem artileri yang sudah teruji dalam medan konflik dan telah digunakan oleh militer Prancis serta angkatan bersenjata negara lainnya.
Terkait dengan sumber daya manusia, Manajer Komunikasi untuk Pabrik Roanne Elisabeth Roche menuturkan pihaknya merekrut tenaga lokal dan melatihnya. Dia menuturkan perusahaan juga bekerja sama dengan pusat pelatihan untuk karyawan di pabrik Roanne. Roanne sendiri berada di Prancis tengah, sekitar 5 jam perjalanan melalui darat dari Paris.
\”Kami memiliki perjanjian untuk merekrut orang-orang lokal di Roanne,\” katanya.Salah satu kendaraan artileri Caesar berada di dalam salah satu pabrik Nexter KNDS di Prancis (Foto: Arsip Istimewa)

By admin