DenganĀ  kerja sama ini, perseroan menguatkan posisinya sebagai penghubung di Indonesia, terutama bagi para investor dan finencier di Singapurs….Jakarta (ANTARA) – PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) / PT PII saat berpartisipasi dalam Asia Infrastructure Forum 2024 – Forum terkemuka bagi pelaku infrastruktur di Asia – yang diselenggarakan oleh Infrastructure Asia (InfraAsia) di Singapura, mengajak pihak swasta internasional membangun infrastruktur.

Dalam gelaran internasional yang berlangsung di Suntec Singapore Convention & Exhibition Center, Singapura, pada 4-5 Juni 2024 tersebut, perseroan meresmikan kolaborasi dengan InfraAsia, sebuah institusi bagian dari Enterprise Singapore dan Monetary Authority of Singapore, yang memiliki misi mendukung pertumbuhan sosial dan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur bekerja sama dengan pemerintah dan swasta di regional Singapura dan sekitarnya.

“Dengan kerja sama ini, perseroan menguatkan posisinya sebagai penghubung di Indonesia, terutama bagi para investor dan finencier di Singapura dan wilayah sekitarnya. Diharapkan dapat meningkatkan pembangunan infrastruktur nasional yang berkelanjutan serta meningkatkan nilai tambah melalui investasi dan pembiayaan luar negeri,” kata Direktur Utama PT PII M. Wahid Sutopo dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

Dikatakannya, PT PII dan InfraAsia bersepakat untuk melakukan kerja sama dan menuangkannya dalam bentuk dokumen Memorandum of Understanding (MoU) yang meliputi Market Awareness; Konsultasi proyek dan fasilitas derisking; serta pengembangan kapasitas untuk pemerintahan khususnya pada proyek manajemen persampahan, suplai air bersih dan/atau manajemen limbah air, infrastruktur urban dengan konsep rendah karbon atau sektor lainnya.

Wahid Sutopo menyampaikan bahwa kolaborasi antara PT PII dan InfraAsia bertujuan untuk mendukung pengembangan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia melalui kemitraan strategis internasional sehingga meningkatkan aksesibilitas terhadap investasi luar negeri, global expertise, pembiayaan, dan dukungan lainnya.

Direktur Eksekutif InfraAsia, Lavan Thiru, menyatakan bahwa MoU ini berperan penting bagi InfraAsia, khususnya dalam kemitraan strategis antara Singapura dan Indonesia untuk mempercepat pertumbuhan infrastruktur di Singapura dan sekitarnya melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Upaya yang kohesif dan terkoordinasi antara sektor publik dan swasta sangat penting untuk mewujudkan tujuan infrastruktur berkelanjutan di Asia dan InfraAsia berkomitmen untuk mendorong lebih banyak inisiatif kolaboratif di wilayah ini.

“Kami sangat antusias bermitra dengan PT PII untuk memajukan pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia,” kata Lavan Thiru.

Direktur Bisnis PT PII, Andre Permana dalam sesi Project Discussion bertajuk Urban Infrastructure: Balancing Growth & Sustainability menyampaikan peran pemerintah khususnya Kementerian Keuangan dalam mendukung pelaksanaan KPBU di Indonesia dengan menyediakan alat fiskal dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur, yaitu seperti Project Development Facility (PDF), Viability Gap Funds (VGF) dan Penjaminan Pemerintah.

By admin