Dalam upaya menjalankan bisnis, proses supply chain management memegang peran vital sebelum produk sampai ke tangan konsumen.
Supply chain management sendiri merupakan proses yang mencakup produksi hingga penyaluran produk kepada distributor serta konsumen. Para pemilik bisnis dipastikan ingin proses supply chain management berjalan efisien.
Proses supply chain management ini menuntut ketelitian tingkat tinggi. Pasalnya, pebisnis akan melakukan banyak transaksi, sehingga jika terjadi salah catat atau salah hitung, fatal akibatnya terhadap keuangan usaha.
Guna mendukung para pebisnis, BRI melalui platform digital QLola by BRI menyediakan fitur Supply Chain Management, berupa layanan berbasis invoicing untuk memenuhi kebutuhan supply chain serta tagihan secara online.
Dengan Supply Chain Management pada QLola by BRI, para pelaku bisnis dapat mengadakan pembayaran, juga memanfaatkan fitur invoice tracking hingga dashboard monitoring.
Secara umum, Supply Chain Management pada QLola by BRI akan membantu kelancaran proses bisnis, sekaligus menjaga keuangan usaha agar tetap sehat. Sehingga, bisnis dapat dikembangkan dengan terukur.
Adapun tiga manfaat utama menggunakan Supply Chain Management dari QLola by BRI, pertama adalah menyederhanakan proses invoicing, membuat pengelolaan invoice jadi mudah dan cepat.
Kedua, pebisnis dapat melakukan monitoring history transaksi dengan lebih akurat melalui fitur Report. Ketiga, mendapatkan informasi tentang mitra bisnis dalam ekosistem terkait.
Seluruh manfaat tersebut tersemat dalam enam komponen yang melengkapi Supply Chain Management pada QLola by BRI seperti berikut:

Single dan Bulk Invoicing

Komponen ini membuat pelaku bisnis bisa memasukkan invoice secara single atau bulk (batch), juga dapat menggunakan without-confirm atau with-confirm dari rekan bisnis.

Customized Workflow

Serupa seperti komponen Single dan Bulk Invoicing, dengan catatan workflow ini bisa diatur sesuai kebutuhan dan kebiasaan kerja para pelaku bisnis. Hal ini bertujuan agar proses bisnis jadi efisien.

Invoice Tracking

Pada komponen ini, status invoice dibedakan menjadi On Progress, Completed, atau Canceled, lengkap dengan detail tracking di setiap proses transaksi.

Invoice Report

Komponen ini memiliki menu Reporting guna memonitor data transaksi yang telah terjadi.

Partner Profile Information

Menyediakan informasi penting terkait fasilitas yang dimiliki mitra bisnis, mencakup plafond, outstanding, available limit, hingga status.
Yang istimewa, seluruh akses dalam QLola by BRI bisa diperoleh hanya dengan satu kali login.
Setidaknya, ada enam metode pembayaran yang bisa dipilih di Supply Chain Management pada QLola by BRI, seperti berikut:
SCF Account Payable, yakni metode diskonto pembayaran atas penyelesaian pekerjaan yang bersumber dari fasilitas Anchor (buyer) berdasarkan tagihan invoice.
SCF Account Receivable, adalah metode diskonto invoice yang bersumber dari fasilitas Anchor (seller) atas penyelesaian pekerjaan atau penjualan barang/produk.
SCF AR Partnership, adalah metode diskonto atas pengambilalihan piutang atas penyelesaian pekerjaan atau penjualan barang/produk kepada Anchor (buyer) yang bersumber dari fasilitas supplier (seller) berdasarkan tagihan invoice.
Vendor Financing, yaitu metode diskonto pembayaran atas penyelesaian pekerjaan yang bersumber dari fasilitas modal kerja vendor atau supplier berdasarkan tagihan invoice yang telah disepakati.
Distributor Financing, berupa penagihan invoice yang dijamin oleh fasilitas modal kerja distributor/pelanggan dan didedikasikan untuk pembayaran produk dari Anchor (seller).
Combine Financing, yakni metode diskonto invoice atas penyelesaian pekerjaan atau penjualan produk yang waktu pengajuannya dapat dilakukan secara fleksibel, tepatnya sebelum invoice jatuh tempo.
Dengan begitu banyak benefit, QLola by BRI layak menjadi platform yang dibutuhkan para pebisnis yang ingin mengembangkan usaha dengan menjaga keuangan tetap sehat.
#MudahdanPraktis #BRI #QLolabyBRI #AccesstoSuccess

By admin