Apa sih rahasia hidup bahagia ala warga negara paling bahagia di dunia? Ahli menyebut kuncinya ada tiga.
Finlandia konsisten menyandang gelar negara paling bahagia di dunia selama enam tahun terakhir. Namun psikolog dan filsuf asal Finlandia Frank Martela menampik jika orang Finlandia dianggap berpikiran positif sejak lahir.
\”Akan lebih akurat untuk mengatakan bahwa Finlandia adalah negara dengan jumlah orang yang paling tidak bahagia paling sedikit di dunia,\” ujar Martela seperti dilaporkan CNBC.
Menurut dia, ada tiga prinsip yang dipegang orang Finlandia dan ini mampu menumbuhkan kebahagiaan.Angka Harapan Hidup Naik Drastis, Singapura Masuk Blue Zone 2.0ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}1. Komunitas, amal, dan tujuan yang jelas
Martela berkata memiliki orang di sekitar yang peduli dan Anda sayangi membuat orang bahagia. Tanpa kondisi rumah yang stabil sekalipun, orang tetap bisa menemukan kebahagiaan dengan berkumpul bersama teman, mengunjungi keluarga, dan kegiatan lainnya.
2. Berbuat baik
Soal perbuatan baik, riset pada 2023 menemukan melakukan kebaikan buat orang lain memberikan rasa puas dan kebahagiaan hidup yang besar.
\”Saat Anda membantu seseorang, saat Anda [memiliki] dampak positif pada orang lain, kebahagiaan dan rasa kebermaknaan Anda meningkat,\” kata Martela.Singapura Jadi \’Negara Panjang Umur\’, Apa Rahasianya?Dalam situasi krisis, banyak hal yang bisa dilakukan termasuk hal yang kecil sekali pun. Selain kebahagiaan, perbuatan baik juga mampu menumbuhkan solidaritas.
3. Hidup punya tujuan
Sementara menemukan \’purpose\’ atau tujuan adalah yang paling sulit. Anda bisa membuat daftar hal-hal yang membuat Anda bahagia. Kemudian, cari tahu apa yang menghubungkan hal-hal tersebut.Makan Labu Ternyata Bisa Bikin Kamu Panjang UmurTujuan yang kuat, kata dia, membuat Anda lebih mudah menoleransi kondisi buruk.
\”Faktanya, fokus pada perubahan kondisi tersebut adalah salah satu sumber tujuan yang dapat menyemangati orang tersebut dan membantu menemukan makna dalam situasi mereka saat ini,\” imbuh Martela.