Agar kegiatan itikaf tetap sah, maka seseorang harus menjauhi hal-hal yang bisa membatalkannya. Lantas, apa saja yang dapat membatalkan itikaf?
Itikaf adalah kegiatan berdiam diri di masjid yang biasa dilakukan di 10 hari terakhir bulan Ramadan. Dalam waktu-waktu tersebut, umat Muslim punya potensi untuk meraih malam Lailatulqadar.
Itikaf tak cuma sekadar menetap di masjid. Berdiam diri di masjid dilakukan dengan tujuan untuk beribadah kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW juga menyarankan umat Islam untuk beritikaf di bulan Ramadan, utamanya pada 10 hari terakhir.
\”Siapa yang ingin beritikaf bersamaku, maka beritikaf-lah pada sepuluh malam terakhir.\” (HR Ibnu Hibban)ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Pilihan Redaksi5 Rekomendasi Channel Dakwah, Bikin Hati Adem Selama RamadhanAda Dua Versi Doa Buka Puasa yang Populer, Mana yang Sahih?Bagaimana Hukum dan Denda Sengaja Berhubungan Intim saat Puasa?Hal-hal yang membatalkan itikaf
Sebagaimana dijelaskan di atas, beberapa hal bisa membatalkan ibadah itikaf Anda. Apa saja yang dapat membatalkan itikaf? Berikut daftarnya, melansir NU Online.
1. Gangguan jiwa
Mengalami gangguan jiwa akan membatalkan itikaf. Namun dengan catatan, gangguan jiwa muncul karena adanya unsur keteledoran seperti sengaja meminum obat tertentu.
Namun, jika tidak ada keteledoran yang dimaksud, maka itikaf tetap sah selama tidak dikeluarkan dari masjid.
2. Pingsan
Sama seperti gangguan jiwa, pingsan dapat membatalkan itikaf jika ada keteledoran dari masing-masing pribadi.
3. MabukIlustrasi. Masih ada yang bertanya-tanya soal apa saja yang dapat membatalkan itikaf. (AP/Muhammad Sajjad)Mabuk juga dapat membatalkan itikaf. Sama halnya seperti pingsan dan gangguan jiwa, mabuk bisa membatalkan jika dilakukan dengan sengaja.
Namun, jika Anda tak sengaja mengonsumsi sesuatu yang memabukkan, maka itikaf bisa tetap dilanjutkan.
4. Murtad
Seseorang bisa murtad atau keluar dari Islam jika melakukan hal-hal yang dapat melecehkan, menentang, dan mengingkari ajaran-ajaran agama. Sikap ini bisa membatalkan itikaf.
5. Bersetubuh
Meski jarang dijumpai, namun berhubungan badan dapat membatalkan itikaf sekalipun dilakukan oleh sepasang suami-istri.11 Hikmah Puasa Ramadhan yang Bisa Dipetik, Apa Saja?6. Bersentuhan kulit dengan lawan jenis
Bersentuhan kulit dengan lawan jenis yang disertai dengan adanya syahwat hingga keluar air mani dapat membatalkan itikaf.
7. Keluar dari masjid tanpa kepentingan
Itikaf berarti Anda merelakan diri untuk terus berada di dalam masjid selama sepuluh hari demi beribadah. Keluar masjid tanpa ada kepentingan mendesak bisa membatalkan itikaf.
Contoh alasan mendesak di antaranya wudu, buang air, makan atau minum, dan sebagainya.
Demikian jawaban dari pertanyaan apa saja yang dapat membatalkan itikaf. Semoga bermanfaat.

By admin