Lebih penting mana, puasa atau sholat?
Pertanyaan ini mungkin banyak dipikirkan orang-orang, terutama di bulan Ramadhan. Tidak sedikit kaum muslim yang berpuasa di bulan Ramadhan namun tapi tidak salat lantaran tubuhnya tidak suci atau dalam keadaan junub.
Kyai yang juga merupakan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan, Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur mengatakan baik salat maupun puasa sama-sama menjadi ibadah yang penting bagi umat Islam.
Salat dan puasa juga sama-sama mendapat pahala dari Allah SWT. Selain itu, puasa di bulan Ramadhan juga hukumnya wajib bagi umat Islam yang mampu.
\”Salat itu kewajiban sendiri, puasa juga kewajiban sendiri. Sama wajibnya,\” kata Gus Fahrur saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (18/3).ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Mandi Wajib Setelah Imsak, Apakah Puasa Tetap Sah?Bahkan kata dia, baik puasa maupun salat keduanya adalah kewajiban yang masuk dalam rukun Islam. Tapi, jika ditanya mana yang lebih penting, salat memang menjadi ibadah utama yang harus dijalankan.
\”Kalau mana yang paling penting dari semuanya, tentu salat. Karena salat itu disebut juga sebagai tiang agama. Tanpa tiang sebuah bangunan tentu akan roboh,\” kata dia.
Salat kata dia merupakan salah satu sarana utama bagi umat manusia untuk berhubungan langsung dengan Allah SWT. Kata Gus Fahrur, salat sebagai tiang agama juga dijelaskan dalam hadits Mu\’adz.Apakah Menangis Dapat Membatalkan Puasa?Dalam hadis itu disebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:
\”Pokok dari segala bentuk ibadah adalah Islam. Tiangnya adalah sholat dan amalannya yang paling tinggi adalah jihad,\” demikian hadits tersebut.

By admin