Bulan Ramadan menjadi momen bagi umat muslim di seluruh dunia untuk berlomba-lomba mendapatkan pahala. Umat muslim meningkatkan ibadah mereka kala bulan suci Ramadan tiba.
Salah satu yang kerap dilakukan umat muslim di Indonesia ketika bulan Ramadan adalah melakukan ibadah umrah ke tanah suci.
Bagi sebagian orang, menjalani ibadah puasa di Arab Saudi bisa menambah kekhusyukan. Umrah pun menjadi pilihan demi bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Selain ibadah, setelah umrah, umat muslim juga bisa singgah ke sejumlah tempat di Arab Saudi. Wisata religi menjadi bagian dalam perjalanan umrah ke tanah suci.Pilihan RedaksiTuris Ngamuk Dihina Miskin oleh Pemilik Toko Gara-gara Tak Mau Belanja10 Jalanan Terkeren di Dunia, Salah Satunya Ada di Malaysia5 Destinasi Wisata Religi di Turki, Tak Cuma Hagia SophiaADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Arab Saudi dikenal memiliki sederet objek wisata yang menawarkan pengalaman memperkaya perjalanan spiritual umat muslim. Lalu, objek wisata mana saja di Arab Saudi yang bisa disambangi saat umrah? Berikut 7 daftarnya, seperti dirangkum berbagai sumber.
1. Masjid Nabawi
Terletak di kota suci Madinah, Masjid Nabawi yang menakjubkan ini adalah salah satu tempat paling suci untuk dikunjungi setelah ziarah umrah.
Menurut budaya Islam, tempat ini adalah tempat peristirahatan Nabi Muhammad SAW dan dikunjungi oleh jutaan peziarah setiap tahunnya. Berdoa di masjid suci ini adalah salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan selama umrah.
2. Jannat Al Mualla
Jannat atau pemakaman Al-Mualla, tempat pemakaman suci yang terletak di Kota Mekkah, Arab Saudi. Pemakaman yang terletak di kaki Masjid Al Haram yang merupakan tempat peristirahatan terakhir banyak tokoh penting dalam sejarah Islam, termasuk istri pertama Nabi Muhammad SAW, Khadijah binti Khuwaylid, dan kakeknya, Abdul Muttalib.
3. Gunung Arafat
Gunung ini diyakini sebagai tempat berkumpulnya Adam dan Hawa di Bumi setelah jatuh dari Surga. Ini juga merupakan tempat Nabi Muhammad berdiri dan menyampaikan Khotbah Perpisahan (dikenal sebagai Khutbat Al-Wada\’) kepada para sahabatnya. Ini juga merupakan salah satu tujuan peziarah umat Islam.
