Jakarta (ANTARA) – Vokalis dan gitaris band Blink-182Tom DeLonge memperkenalkan gitar listrik signature Starcasterhasil kolaborasi dengan Fender.
Menurut siaran Billboard pada Rabu, Tom DeLonge Starcastermerupakan gitar offset semi-hollow yang dilengkapi pickup Seymour Duncan SH-5.
DeLongemembuat beberapa perubahan pada Starcaster, yang versi aslinya dikeluarkan tahun 1970-an, dan menguji gitar tersebut dalam tur global Blink-182 untuk mendukung One More Time…, album studio kesembilan band pop-punk tersebut yang dirilis tahun 2023.
"Saya suka gitar ini, sungguh. Ini gitar paling keren yang pernah dibuat. Pertama, ini disebut Starcaster, itu yang paling penting. Ini menjangkau luar angkasa dan memperluas pikiran," kata DeLonge dalam sebuah pernyataan.
DeLongemenyederhanakan perangkat elektronik pada gitar dan menambahkan headstock tahun 70-an untuk membulatkanbobotnya, serta menggunakan perangkat keras berwarna hitam agar tampilannyasesuai dengan nuansa modern.
"Gitar ini menunjukkan evolusi saya sebagai seorang pemain, tetapi juga memiliki ciri khas berkenaan dengan dari mana saya berasal dan tentang diri saya," kata DeLonge, yang selama berada jauh dari band mempelajari U.F.O.
Gitar Tom DeLonge Starcaster harganya hampir 1.200 dolar AS atau sekitar Rp19,4 juta.
Produk itumenandai kali kedua DeLonge mengerjakan proyek gitar dengan Fender, menyusulpeluncuran Tom DeLonge Stratocaster pada 2002, yang dirilis ulang pada 2022, ketika DeLongebergabung kembali dengan Blink-182.
One More Time…adalah album pertama Blink-182 dengan barisan anggota lama grup yang terdiri atas penabuhdrumTravis Barker, vokalis/bassist Mark Hoppus, dan Tom DeLongesebagai vokalis dan gitaris sejak DeLonge meninggalkan trio tersebut selama tujuh tahun sejak 2015.
Album tersebut menempati urutan pertama di Billboard 200, bergabung dengan album California(2016) dariBlink-182 dengan anggota Travis Barker, Hoppus, dan gitaris/vokalis Matt Skibaserta albumTake Off Your Pants and Jacket(2001).
Blink-182 akan melanjutkan tur di Amerika Utara mulai akhir Juni dan melakukan pertunjukan di Inggris dan Eropa pada Agustus
Penerjemah: Adimas Raditya Fahky P