Alhamdulillah rumahnya sudah dibangun berkat swadaya masyarakat. Kami akan terus memonitor dan memastikan kebutuhan sehari-hari Mamah terpenuhiJakarta (ANTARA) – Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan bantuan rumah layak huni dan Atensi kepada lansia sebatang kara bernama Mamah (72) yang tinggal di gubuk kecil di tengah hutan Kampung Cidatar, Desa Bojong, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.
Dalam rilis yang disiarkan oleh Kementerian Sosial di Jakarta pada Minggu, pihaknya melalui unsur kewilayahan setempat membantu Mamah dengan membangun tempat tinggal yang memiliki kondisi lebih layak.
"Alhamdulillah rumahnya sudah dibangun berkat swadaya masyarakat. Kami akan terus memonitor dan memastikan kebutuhan sehari-hari Mamah terpenuhi,” kata petugas Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL) Bekasi Adi Juliyanto.
Bukan hanya itu, Kementerian Sosial juga memberikan bantuan asistensi rehabilitasi sosial (atensi) kepada Mamah berupa perlengkapan rumah, sarana kamar dan sarana dapur untuk keberlangsungan hidup Mamah.
Tidak lupa, pihaknya juga memberikan bantuan uang tunai untuk memenuhi kebutuhan dasar Mamah.
Kegiatan sehari-hari Mamah berkebun di sekitar gubuknya. Setelah kepergian suaminya, ia sempat tinggal bersama saudaranya yang memiliki keadaan ekonomi pas-pasan.
Sementara pada tahun lalu, Mamah juga sempat diajak tinggal bersama cucu tirinya. Akan tetapi, cucu tirinya juga belum bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari sebab pekerjaannya hanya sebagai buruh tani.