Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi meluncurkan program umrah baru tanpa perantara.
Program ini diluncurkan pekan lalu, yang bisa melayani jemaah secara langsung sehingga standar kualitas pelayanan umrah yang tinggi dari Saudi tetap terjaga.Kisah Ratu Elizabeth II Selamat dari Gajah Afrika Gegara Bau KetiakDilansir dari Arab News, program baru ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman jemaah umrah ke situs-situs bersejarah yang berkaitan dengan kehidupan Nabi Muhammad serta ke situs-situs yang menonjolkan daya tarik kerajaan Saudi.
Program ini mendukung para penyedia layanan, dengan mendorong perusahaan untuk mengadopsi manajemen destinasi dan organisasi perjalanan yang profesional.
Kementerian Haji dan Umrah Saudi selama ini terus berusaha meningkatkan layanan umrah untuk menyambut lebih banyak jemaah.
Sejalan dengan ini, kementerian menggelar pertemuan dengan organisasi umrah di Mekah untuk meningkatkan pengalaman umrah dan memberdayakan sektor swasta guna memberikan layanan umrah terbaik bagi para jemaah.KILAS INTERNASIONAL
Geger Grup Telegram Deepfake Korsel sampai Pemasok Senjata Hizbullah Pertemuan itu juga digelar untuk merampingkan prosedur dan menegakkan komitmen serta standar kepatuhan penyedia layanan umrah sepanjang ibadah berlangsung.
Dalam pertemuan itu, tantangan dan solusi untuk memastikan layanan umrah berkualitas tinggi tetap terjaga juga didiskusikan.
Pertemuan itu turut memperkenalkan alat-alat dan indikator baru guna memantau kinerja pelayanan umrah, serta membahas arah strategis untuk musim umrah.
CNNIndonesia.com telah menghubungi staf di Kementerian Media Saudi untuk bertanya lebih lanjut terkait program baru Saudi. Namun, yang bersangkutan tak segera merespons.
Respons dari Asosiasi Travel Umrah
Di pihak lain, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umrah (Forum SATHU), Muharom Ahmad, mengatakan kebijakan Arab Saudi sebetulnya sudah lama direncanakan untuk merealisasikan relasi \”b to c\”.Pilihan RedaksiDaftar Senjata Hizbullah yang Dipakai untuk Gempur IsraelPalestina Akan Gabung BRICS saat Israel Masih Brutal Gempur GazaIsrael Mulai Gempur Tepi Barat Palestina, Terbesar Sejak Intifada IIB yang dimaksud adalah perusahaan umrah dan haji di Arab Saudi yang boleh menjual paket umrah haji secara langsung ke jamaah (customer).
\”Harapannya supaya tidak terlalu banyak, pihak-pihak. Si customer bisa langsung ke perusahaan travel di Arab Saudi dengan harapan harga lebih terjangkau bagi jamaah. Tidak terlalu banyak pihak jadi mediatornya,\” katanya dikutip dari CNBC Indonesia.
Meski demikian Muharom menilai, program ini tidak mudah. Travel umrah di Arab Saudi belum terbiasa mengemas paket dan belum terbiasa melayani jamaah.
\”Karena umrah apalagi haji kan bukan sekedar datang. Tidak seperti turis, hanya menerangkan sejarah dan sekedarnya. Kalau umroh ada tata cara umroh. Ini yang belum ketemu, apa yang seperti tata caranya di Indonesia. Ada pembimbing, ada ustad,\” tegasnya.