Bekas Presiden Amerika Serikat Barack Obama menjadi pusat perhatian ketika menutup malam kedua Konvensi Nasional Partai Demokrat, DNC, di Chicago, Ilinois, Selasa (20/8).
Dalam pidatonya bersama sang isteri, Michelle, dia menegaskan betapa \”obor telah diserahkan\” kepada Kamala Harris dan bahwa AS telah siap untuk menyambut kepemimpinannya sebagai presiden perempuan pertama.
\”Kamala Harris siap untuk jabatan tertinggi. Dia adalah orang yang telah menghabiskan hidupnya memperjuangkan mereka yang ingin suaranya didengar,\” katanya.
Obama menyebut Harris sebagai \”seseorang yang melihat dan mendengar Anda dan akan bangun setiap hari dan memperjuangkan hak Anda.\”
\”Yes, she can,\” kata dia tentang Harris, yang disambut hadirin dengan menggemakan yel-yel serupa, menabuh kenangan pada slogan kampanye Obama sendiri \”Yes, we can\”.
Kembalinya \”harapan\” di Partai Demokrat
Bekas ibu negara AS Michelle Obama sebelumnya sempat mengungkapkan, bahwa dirinya bisa meraba \”sesuatu yang magis dan indah di udara.\”
\”Ini adalah kekuatan dari harapan yang menular,\” katanya, sembari menyebut betapa harapan, yang menjadi inti slogan kampanye Barack Obama, \”telah datang kembali.\”
Pidato kedua tokoh kian menghangatkan suasana yang sudah bergelora di Chicago, tempat Presiden Joe Biden menyampaikan pidato emosional pada Senin (19/8) malam, kurang dari sebulan setelah membatalkan pencalonan.
\”Mereka berbagi dengan kami apa yang mereka rasakan, dan kami dapat merasakan apa yang mereka rasakan,\” kata Mae Beale, simpatisan Demokrat yang mengenakan topi dengan warna Maryland, negara bagian asalnya.
\”Mereka begitu nyata… Saya dapat memahami semua yang mereka katakan.\”
Harris berpeluang kalahkan Trump?
Pencalonan Harris, yang berhasil menggairahkan basis suara Demokrat, menguatkan keyakinan kelompok kiri-tengah AS untuk bisa mengalahkan kandidat Partai Republik Donald Trump.
Elektabilitas Trump sempat melambung beberapa bulan silam, sebelum Presiden Joe Biden membatalkan pencalonannya dan mengalihkan dukungan kepada wakilnya sendiri.
Gairah yang tiba-tiba membekap Partai Demokrat sejak pencalonan Kamala Harris banyak dibandingkan dengan Konvensi Nasional Demokrat 2008 yang mencuatkan Barack Obama.
Setelah tampil di hari perdana DNC, Harris melakukan perjalanan ke Milwaukee pada hari Selasa (20/8) untuk menghadiri sebuah acara di arena basket tempat Trump menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik hanya sebulan yang lalu.