Turki menangkap 47 tersangka diduga terlibat penembakan saat misa di Gereja Santa Maria Istanbul pada Minggu (28/1). Insiden itu menewaskan satu orang.
Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya menuturkan dua orang bertopeng membawa senjata dan melontarkan serangkaian tembakan saat merangsek masuk ke Gereja Santa Maria sekitar pukul 11.40 waktu setempat.11 Negara Setop Kirim Dana ke UNRWA buntut Staf Diduga Bantu HamasInsiden terjadi ketika misa Minggu tengah berlangsung. ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan tersebut.
Yerlikaya menuturkan dua tersangka yang ditangkap diduga terafiliasi dengan ISIS. Ia menuturkan kedua tersangka yang terafiliasi ISIS itu berasal dari Tajikistan dan Rusia.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}
Meski begitu, belum jelas motif serangan teror ini terjadi. Belum jelas pula identitas kedua warga asing yang diduga terlibat serangan teror tersebut.Pilihan RedaksiBos CIA Bertemu Mesir, Qatar, & Israel Bahas Pembebasan Sandera3 Tentara AS Tewas di Suriah sampai Netanyahu Tuduh Hamas Nazi BaruMilisi Bekingan Iran di Irak Klaim Serang Pangkalan AS di YordaniaMenteri Kehakiman Turki Yilmaz Tunc menuturkan Wakil Kepala Jaksa Penuntut Umum dan dua jaksa penuntut umum lainnya sedang menyelidiki insiden tersebut.
\”Penyelidikan dilakukan dengan cara yang beragam dan teliti,\” kata Tunc seperti dikutip CNN.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengutuk serangan ke gereja Istanbul itu.
Erdogan menegaskan telah mengerahkan pasukan keamanan Turki dengan \”segala sumber dayanya\” untuk menangani dan menyelidiki insiden ini.
Erdogan juga telah menelepon dengan seorang pendeta dari Gereja Santa Maria tersebut.