Pihak berwenang Jepang menurunkan level peringatan tsunami (tsunami alert) di pulau-pulau bagian selatan menjadi imbauan tsunami (advisory tsunami) usai gempa dahsyat bermagnitudo 7,7 guncang Taiwan, Rabu (3/4).
Badan Meteorologi Jepang (JMA) mengatakan gelombang setinggi satu meter diprediksi terjadi di wilayah tersebut.Gempa M 7,7 Terjang Taiwan, Gedung Runtuh sampai Internet Mati\”Tolong hindari bepergian ke laut atau dekat laut hingga imbauan dicabut,\” demikian pernyataan JMA, dikutip AFP.
Sebelum perkiraan baru itu, JMA sempat memprediksi gelombang setinggi 3 meter akan mencapai pantai barat daya Jepang sekitar pukul 10 pagi waktu setempat.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Tsunami 0,3 meter juga sempat terjadi di Pulau Yonaguni, barat daya Jepang
Gempa bumi dahsyat melanda Taiwan timur dengan kekuatan 7,7 skala Richter pada Rabu pagi.Pilihan RedaksiDua Komandan Garda Revolusi Tewas sampai Iran Bersumpah Balas IsraelJepang Siaga Tsunami 3 Meter Imbas Gempa M 7,4 di TaiwanJepang Naikkan Level Gempa Taiwan Jadi M 7,7, Terbesar dalam 25 TahunSurvei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa berada di 18 kilometer selatan Kota Hualien Taiwan dengan kedalaman 34,8 km.
Sejumlah bangunan di Kota Hualien ambruk dan beberapa orang dilaporkan terjebak di reruntuhan. Namun, hingga kini belum ada laporan resmi jumlah korban imbas gempa Taiwan.
Guncangan itu juga terasa hingga Jepang, Filipina, dan sejumlah wilayah di China.
Badan seismologi Filipina juga mengeluarkan peringatan tsunami menyusul gempa kuat di Taiwan.

By admin