Puluhan hingga ratusan pemukim Israel memasang tenda di perbatasan Karem Abu Salem hanya untuk memblokir truk bantuan yang masuk ke Gaza.
Perbatasan Kerem Shalom adalah penyeberangan perbatasan yang terdiri dari dua bagian, satu antara Jalur Gaza dan Israel, dan satu antara Jalur Gaza dan Mesir.
Perbatasan ini digunakan oleh truk yang membawa barang dari Israel atau Mesir ke Jalur Gaza.
Dilansir The New Arab, selama beberapa hari terakhir, para pengunjuk rasa mengganggu akses masuk setidaknya 100 truk bantuan ke Jalur Gaza.
Aksi seperti ini telah memperburuk situasi pengiriman yang sudah buruk di mana hanya sekitar 50-100 truk membawa makanan kering, air, dan obat-obatan, serta pasokan penting lainnya, melewati Gaza setiap hari.
Kelompok-kelompok bantuan menyebut pengiriman bantuan itu bagaikan \”setetes air di lautan\”.
Mereka mengatakan bahwa idealnya 500 truk setiap hari dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan 2,3 juta penduduk Gaza.
Otoritas Israel menerapkan tindakan ketat, setiap kendaraan diperiksa berkali-kali, sehingga semakin menunda kedatangan mereka.
Beberapa pemukim Israel yang melakukan aksi pemblokiran itu berasal dari kelompok sayap kanan sementara yang lain adalah keluarga sandera yang menuntut agar bantuan dihentikan sampai semua tawanan dipulangkan.
Orang-orang Israel mulai menargetkan truk bantuan di tengah meningkatnya keraguan atas kemampuan atau keinginan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk memulangkan 136 sandera.
Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan pria, wanita dan anak-anak berdiri di dekat tembok perbatasan sambil memegang bendera dan spanduk Israel.
Beberapa di antara mereka menyerukan pembebasan para sandera sementara yang lain menuduh bantuan itu akan disalurkan ke Hamas.
Dalam salah satu video, terlihat sekelompok pria dan wanita menari berjingkrak-jingkrak mengikuti musik yang menggelegar dari speaker.
Israel Hayom, surat kabar harian berbahasa Ibrani, membagikan video di X yang menunjukkan tenda-tenda berdiri di dekat tembok perbatasan beton tinggi pada Rabu (7/2/2024) malam.