TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mahfud MD telah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menko Polhukam kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka Jakarta pada Kamis (1/2/2024).
Dalam kesempatan itu, Mahfud MD menyampaikan kepada Presiden Jokowi, ada tugas yang mesti diselesaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) yang baru.
Kedua tugas tersebut, kelak harus ditanggung oleh sosok yang menggantikannya.
Adapun dua tugas itu, yakni penagihan sisa hutang Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dan penyelesaian pelanggaran HAM berat.
Sementara itu, di hari yang sama di sebrang Istana Negara, aksi Kamisan kembali digelar.
Ratusan orang dari elemen masyarakat sipil hadir dalam Aksi Kamisan, di Taman Pandang Istana, Jakarta Pusat, pada Kamis (1/2/2024).
Pantauan Tribunnews.com di lokasi, mayoritas masyarakat yang hadir mengenakan pakaian berwarna serba hitam.
Beberapa di antara mereka membawa payung berwarna hitam.
Mereka juga terlihat membentangkan banner persegi panjang bertuliskan \’Menolak lupa!!! Tuntaskan 12 Kasus Pelanggaran HAM Berat. Istana Bukan untuk Penculik\’.
Adapun dalam Aksi Kamisan, hari ini, mereka menyuarakan penolakan terhadap pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka maju di Pilpres 2024.Mahfud Titip Pesan untuk Penggantinya: Selesaikan BLBI dan Pelanggaran HAM Berat
Mahfud MD menyampaikan kepada Presiden Jokowi, ada tugas yang mesti diselesaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) yang baru kelak, Kamis (1/2/2024).
Kedua tugas tersebut, kelak harus ditanggung oleh sosok yang menggantikannya.
Adapun dua tugas itu, yakni penagihan sisa hutang Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dan penyelesaian pelanggaran HAM berat.
Hal itu diungkapkan Mahfud sesaat setelah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menko Polhukam kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka Jakarta pada Kamis (1/2/2024).