TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tiga kubu peserta Pilpres 2024 memberikan tanggapannya terhadap hasil survei elektabilitas Capres-Cawapres yang dirilis baru-baru ini.
Lembaga Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilisi elektabilitas Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang biasa selalu diposisi ketiga bisa unggul dari pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Menurut survei CSIS elektabilitas Anies-Cak Imin berada pada angka 26,1 persen.
Sementara pasangan Ganjar-Mahfud berada pada angka 19,4 persen.
Kemudian untuk pasangan Prabowo Gibran mengantongi elektabilitas dengan angka 43,7 persen.
Menyikapi hal tersebut, Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Geisz Chalifah optimis pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) akan menang di Pilpres 2024.

\”Saya optimis bahwa Pak Anies mau ditaruh oleh surveyor di nomor berapapun dia akan memenangkan Pilpres 2024 ini,\” kata Geisz di jakarta, Jumat (29/12/2023).
Geisz mengaku sepanjang dirinya berekeliling ke daerah pelosok Indonesia seperti Makassar, Kendari, NTB, Sumatera Utara, Jawa Tengah, dan lain-lain sambutan terhadap isu perubahan yang diusung Anies sangat luar biasa.
\”Jadi bahwa keyakinan Anies akan memenangkan kontestasi Pilpres ini sangat tinggi, sangat optimis kita,\” ujar Geisz.
Ia juga meyakini Pilpres 2024 akan berlangsung dua putaran.
\”Yang paling relevan memang dua putaran, yang berteriak satu putaran itu yang tidak paham situasi,\” ucapnya.

Terpisah Wakil Ketua Umum DPP PKB Bidang Kaderisasi, Hanif Dhakiri mengaku bersyukur dengan hasil survei CSIS.
\”Ini perkembangan yang patut disyukuri. Pelan tapi pasti pasangan AMIN bergerak naik dari waktu ke waktu,\” kata Hanif.
Dia menuturkan, tidak begitu mempercayai survei-survei yang beredar sebab tendensi survei hanya sebagai pembentuk opini.

By admin