Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG – Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo meminta semua pihak untuk menunggu hasil perhitungan sementara alias quick count pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
\”Ya kita tunggu. Memang kalau hasilnya kita menang terus ada yang enggak siap?\” kata Ganjar seusai mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS) 11 Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024).
Ganjar mengatakan, baginya siapapun yang menang dan kalah tak ada persoalan alias sama saja.

\”Buat saya kita yang menang atau mereka yang kalah sama saja,\” ujarnya.
Seusai mencoblos, Ganjar sempat berseloroh ketika ditanyai wartawan.
\”Tadi saya nyoblos yang itu lho, itu lah pokoknya,\” ucap Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini pun menanyakan dirinya mencoblos orang yang berambut putih.
\”Saya lihat ada rambut putih saya coblos,\” ucap Ganjar.
Saat mencoblos, Ganjar didampingi istrinya, Siti Atikoh Suprianti bersama anaknya Muhammad Zinedine Alam Ganjar.
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid dan mantan Wali Kota Semarang, Hendar Prihadi atau Hendi juga ikut mendampingi.
Setibanya di lokasi, mereka tampak mengantri untuk memasuki TPS 11. Setelah mendapat giliran, mereka pun masuk.
Ganjar bersama Alam dan Atikoh pun tampak memasuki bilik suara untuk melakukan pencoblosan.

Setelah itu, Hendi bersama Arsjad juga tampak memasuki ke TPS dan melakukan pencoblosan.
Quick count adalah adalah metode hitung cepat Pemilu dengan mengambil data formulir C1 dari tempat TPS sebagai sampel.
Namun, penghitungan quick count bukan hasil resmi, melainkan hasil bayangan berdasarkan survei dari beberapa sampel hasil pemungutan suara di sejumlah TPS yang sudah ditentukan.

By admin