Kebijakan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang menunjuk pamannya, Benny Sinomba Siregar, menjadi Pelaksana Harian (Plh) Sekda Kota Medan menuai sorotan terkait dugaan nepotisme.
Pasalnya, Benny dituding mendapat jabatan tersebut karena kerabat dari Bobby Nasution.
Saat ditanyakan soal tudingan itu, Benny hanya tersenyum. Dia meminta untuk menanyakan alasan penunjukannya sebagai Plh Sekda Medan itu kepada Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman.Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan\”Ya saya mungkin, Pak Wakil (Aulia Rachman) mungkin bisa menjawab lebih baik,\” kata Benny, sambil tersenyum, saat menghadiri acara Hari Buruh di Medan, Rabu (1/4).
ADVERTISEMENT /4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail
–>ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}
Benny Sinomba saat ini juga masih menjabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan. Dia mengaku posisi Plh Sekda Kota Medan akan diembannya sesuai keputusan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Soal sampai kapan masa jabatannya, ia mengaku \”kurang tahu, itu hak Pak Wali [Kota Medan].\”Profil Benny Sinomba, Paman Bobby Nasution yang Jadi Plh Sekda MedanUntuk program ke depan setelah menjabat Plh Sekda Kota Medan, Benny mengaku belum ada. Dia beralasan masih baru menduduki posisi Plh Sekda Kota Medan.
\”(Untuk program) Ya saya memang beberapa hari ini dapat SK (surat keterangan ) plh. Jadi mungkin beberapa hari ini masih mencoba untuk mempelajari ke depan. Tapi yang pasti kami ingin meningkatkan kemajuan Kota Medan,\” urainya
Benny Sinomba Siregar merupakan kerabat dari ibu Wali Kota Medan Bobby Nasution. Bobby merupakan menantu Presiden Jokowi.Pakar Hukum UGM Tuduh Partai Ikut Berdosa di Kasus Politik DinastiIa mengisi jabatan Plh Sekda Kota Medan menggantikan Wiriya Alrahman yang telah dilantik menjadi Pj Bupati Deli Serdang. Selain menjabat Plh Sekda Kota Medan, Benny Sinomba Siregar juga saat ini menduduki posisi sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan.
Benny Sinomba juga sempat menduduki jabatan strategis lainnya seperti Kepala Bidang Hotel, Restoran dan Hiburan Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Medan hingga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Medan.