Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem untuk Selasa, (9/7/2024) besok.
Sebanyak 22 wilayah di Indonesia berpotensi hujan deras yang dapat disertai angin kencang.
Sirkulasi Siklonik terpantau di Laut Filipina dan Papua Barat.
Sirkulasi-sirkulasi tersebut membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Filipina hingga Laut Filipina, dari Papua Nugini hingga Laut Seram, dan dari Samudra Pasifik utara Papua hingga Teluk Cenderawasih, serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Filipina, Teluk Cenderawasih, dan Samudra Pasifik utara Papua.
Daerah konvergensi lain memanjang di Samudra Hindia barat daya Banten, dari Jawa Tengah hingga Banten, dari Laut natuna Utara hingga Laut China Selatan, dari Selat Makassar hingga Kalimantan Timur, di utara Kalimantan Utara, dari Sulawesi Tenggara hingga Laut Sulawesi, dari Laut Sulawesi hingga Laut Maluku, dan dari Laut Banda hingga Perairan utara Papua Barat Daya.
Daerah konfluensi lain terpantau berada di Kep. Mentawai, Kep. Riau, dan Laut Sulu.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar Sirkulasi Siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
Aceh
Sumatera Utara
Sumatera BaratRiau
Kep. Riau
BengkuluJambi
Sumatera Selatan
Lampung
Banten
Kalimantan Tengah
Kalimantan Utara
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Maluku Utara
Maluku
Papua Barat
Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
Jawa Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Selatan
Sulawesi Barat
Wilayah yang berpotensi angin kencang adalah :
Jawa Timur
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
(Tribunnews.com, Widya)