Calon presiden no urut 3, Ganjar Pranowo, bersama cawapresnya, Mahfud MD, menggelar sesi doa bersama ribuan pendukung saat kampanye akbar Pilpres 2024 di depan Balai Kota Solo, Sabtu (10/2).
Doa bersama itu digelar menyusul insiden pemeran Semar Badranaya, seniman Blacius Subono, meninggal dunia saat mengisi acara kampanye Ganjar.Ahmad Dhani ke Titiek Soeharto di GBK: Mari Sambut Calon Ibu Negara\”Aktor yang memerankan Semar, hari ini dipanggil Yang Maha Kuasa, Innalilahi wainaillaihi rajiun. Saya ingin semua berdoa semoga Almarhum bisa diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,\” ucap Ganjar.
Ganjar menuturkan Subono merupakan aktor seniman yang memiliki integritas dan kecintaan pada seni yang luar biasa.
ADVERTISEMENT /4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail
–>ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}
\”Pak bono seorang aktor yang dibilang pak Rudi menyiapkan ini dengan baik. Mudah-mudahan yang muda akan bersemangat. Kita juga sedang prihatin di grobogan sedang banjir,\” ucap Ganjar lagi.
Subono merupakan seniman Kota Solo yang juga merupakan akademisi ISI Surakarta.
Subono meninggal dunia usai pentas, tepatnya jelang penyerahan wayang kepada Ganjar-Mahfud.
Dikutip melalui Detik, setelah pentas, acara dilanjut dengan penyerahan wayang kepada Ganjar dan Mahfud. Saat itu Blacius berdiri di belakang Ganjar.Pilihan RedaksiAnies Kritik Penggiringan 1 Putaran Pilpres: Lawan dengan Hati NuraniPrabowo: Yang Tidak Setuju Makan Siang Gratis Tak Usah Gabung KabinetTangis Haru Cak Imin Disambut Pelukan Anies saat Tutup Kampanye di JISAkan tetapi, tiba-tiba Blacius terjatuh. Dia lantas dibawa untuk diberi perawatan sehingga tidak mengikuti momen terakhir penyerahan wayang.
\”Pas penyerahan itu mas Bono lemes, ngglundung, kaget kabeh. Langsung dibawa ambulan dibawa ke RSUD Moewardi,\” kata Menurut rekan Bono, ST Wiyono ketika dihubungi CNNIndonesia.com.
Wayang Wisanggeni lalu diserahkan kepada Ganjar oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani, sementara wayang Semar diserahkan kepada Mahfud oleh Yenny Wahid.