Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto melewatkan nama Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat mengaku kenal sosok para presiden RI terdahulu.
Awalnya Prabowo menyebut kenal hampir semua presiden RI, namun dengan Presiden pertama RI Sukarno (Bung Karno) dirinya tak mengenal karena masih kecil.
\”Kebetulan dari sekian presiden, hampir semua presiden saya kenal. Bung Karno saya tidak kenal karena masih kecil tapi saya pernah diangkat [digendong] oleh Bung Karno,\” kata Prabowo di Istora, Senayan, Jakarta, Rabu (14/2).
\”Kalau presiden kedua, saya lumayan kenal juga. Kenapa kalian ketawa? Kalian tidak percaya, saya sering makan siang sama beliau, presiden ketiga saya juga kenal Pak Habibie. Preiden keempat saya juga kenal sama beliau, Gus Dur, saya dulu tukang pijatnya Gus Dur,\” ujarnya menambahkan.Prabowo Ungkap saat Kecil Pernah Diangkat oleh Bung KarnoADVERTISEMENT /4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail
–>ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}
Setelah menyampaikan pengalamannya bersama Soeharto hingga Gus Duru, Prabowo tidak menyebut presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri. Prabowo langsung menyinggung sosok Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Megawati sendiri pernah menjadi pasangan politik pada 2009 lalu. Namun pasangan itu dikalahkan oleh pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono.
\”Presiden SBY saya kenal baik, dulu sempat jadi kawan dan teman. Masuk Akabri sama-sama. Tapi karena di akademi militer sangat sayang sama saya, saya dikasih beasiswa tambah satu tahun lagi,\” katanya.
Prabowo lalu mengatakan dirinya sangat mengenal Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, Jokowi adalah sosok presiden yang bekerja keras untuk negara.
\”Presiden Jokowi saya sangat kenal, saya katakan beliau pekerja yang sangat-sangat keras tidak ada capeknya. Menteri-menterinya kewalahan ikut beliau,\” ujarnya.Sekjen PDIP ke Kader: Ingat Pesan Bung Karno, No Sacrifice is WastedSementara itu, Sekretaris TKN Nusron Wahid mengatakan, tidak ada kesengajaan saat Prabowo tak menyebut nama Megawati.
\”Enggak, enggak, enggak (Ada kesengajaan).
Lagipula, kata Nusron, Prabowo telah menyebut nama Megawati pada pernyataan sebelumnya.
\”Ya kan udah disebut sebelumnya,\” kata dia.
Prabowo sempat menyebut nama Megawati ketika menyinggung jasa besar para presiden RI.
\”Mari berterima kasih kepada presiden yang kita miliki selama ini. Soekarno presiden pertama yang berjasa besar, Soeharto presiden kedua berjasa besar,\” ujarnya.
\”Presiden ketiga Habibie berjasa juga, Presiden Abdurrahman Wahid berjasa, semua berjasa. Megawati berjasa bagi bangsa. Presiden SBY berjasa bagi kita, Presiden Jokowi berjasa bagi Indonesia,\” katanya.
Berdasarkan proses perhitungan cepat atau quick count Pilpres 2024, pasangan Prabowo-Gibran mendominasi dengan rata-rata persentase di atas 50 persen di berbagai lembaga survei.
Prabowo menanggapi hasil quick count yang menempatkan dirinya dan Gibran Rakabuming di posisi pertama. Ia meminta para pendukung tetap rendah hati dan menunggu hasil resmi dari KPU.
\”Saya bersama Mas Gibran berpesan, menyampaikan walau kita bersyukur kita tidak boleh sombong,\” ucapnya.
\”Kita tidak boleh jemawa, kita tidak boleh euforia, kita tetap harus rendah hati. Kemenangan ini harus menjadi kemenangan untuk seluruh rakyat Indonesia,\” katanya menambahkan.