Rencana massa aksi menolak putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2024 untuk longmars atau bergerak jalan ke Istana Negara lewat Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, digagalkan polisi.
Berdasarkan pantauan pada Senin (22/4) sore, aparat keamanan memblokade akses menuju Istana Negara dan mengarahkan massa aksi ke jalan yang berlawanan.Yusril: 3 Dissenting Opinion Tak Ungkit Diskualifikasi Prabowo-Gibran\”Tidak bisa-tidak bisa. Belok kanan,\” seru salah seorang petugas polisi kepada barisan massa aksi
Tak ada perlawanan dari pihak massa aksi. Mereka menerima instruksi dari kepolisian. Imbas hal tersebut, arus lalu lintas di sekitar Jalan Medan Merdeka Timur terpantau macet.
ADVERTISEMENT /4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail

–>ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}
Din Syamsuddin Bantah Ambruk di Lokasi Demo: Saya Sehat WalafiatMassa aksi ini sejak pagi hingga petang melakukan demonstrasi di depan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Sekitar pukul 17.15 WIB, mereka melakukan longmars  ke Istana Negara dengan jalan memutar, bukan melalui Jalan Medan Merdeka Barat yang memang telah ditutup aparat sejak Senin pagi tadi.
Pada hari ini, MK menolak permohonan untuk seluruhnya Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan oleh Anies-Baswedan dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Tiga hakim MK yaitu Saldi Isra, Arief Hidayat, dan Enny Nurbaningsih memiliki pendapat berbeda atau dissenting opinion.Refly Harun Turun Aksi: Permohonan AMIN Ditolak 5 Hakim Kemarin Sore

By admin