Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengaku tak bisa membatasi para pasangan calon presiden dan wakil presiden mengunjungi pondok pesantren selama masa kampanye Pilpres 2024. Ia mengatakan kunjungan ke pesantren merupakan hak tiap orang.
\”Tentu itu hak ya. Kita tidak bisa membatasi yang menjadi hak orang, termasuk pondok pesantren,\” kata Saiful saat ditemui di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (29/12).Bawaslu Pelajari Video Gus Miftah Diduga Bagi-bagi Uang di PamekasanMenurutnya, silaturahmi dengan pihak manapun merupakan bentuk usaha yang positif. Namun, ia berharap kunjungan ke pesantren tak jadi alat politik identitas.
\”Yang kita tidak inginkan adalah ketika itu dijadikan politik identitas. Tapi mengunjungi pesantren, bersilaturahmi, kepada siapapun itu saya pikir bagian dari sebuah ikhtiar yang positif,\” ucap dia.
Tiga pasangan yang berkontestasi di Pilpres 2024 yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Ketiga paslon tersebut tampak gencar mengunjungi para kiai dan pondok pesantren selama kampanye yang sudah berjalan sejak 28 November 2023.Ganjar Janjikan 1 SMK Gratis di Tiap Kabupaten/Kota: Anggaran Rp50 TPrabowo misalnya, menggelar kampanye perdananya ke Pondok Pesantren Miftahul Huda, Tasikmalaya, Jawa Barat. Kemudian, Ganjar sempat berkunjung ke Pondok Pesantren Darussalam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Anies juga baru-baru ini datang ke Pondok Pesantren Al Falahiyyah, Mlangi, Gamping, Sleman
