Francesco Bagnaia menolak membela sang mentor, Valentino Rossi, yang kembali berseteru dengan Marc Marquez jelang MotoGP Emilia Romagna 2024.
Hubungan Rossi dan Marquez kembali memanas menyusul pernyataan The Doctor dalam podcast Andrea Migno. Dalam podcast tersebut Rossi menyebut Marquez sebagai pembalap terkotor dalam sejarah MotoGP.
Dalam konferensi pers jelang MotoGP Emilia Romagna 2024, Kamis (19/9), Bagnaia ditanya pendapatnya mengenai ketegangan antara Rossi dan Marquez yang kembali mencuat. Namun, pembalap Ducati menolak ikut campur.Pilihan RedaksiChristian Adinata: Peluang Sembuh Saya 50-50Kronologi Asnawi dan Dimas Drajad Ribut di Persib vs Port FCGraham Arnold Tinggalkan Australia Usai Dipermalukan Timnas IndonesiaMeski Rossi merupakan mentor Bagnaia di Tim Akademi VR46, pembalap asal Italia itu enggan ikut campur masalah Rossi dengan Marquez, yang muncul sejak MotoGP Malaysia 2015.
\”Saya tidak mau terlibat dalam situasi ini. Saya tidak membalap di [kelas] MotoGP pada tahun-tahun itu [2015]. Saya ingin menjauhi masalah-masalah ini karena itu bukan urusan saya,\” ucap Bagnaia dikutip dari AS.Marquez sendiri berusaha tidak memanaskan situasi. Pembalap Gresini itu mengaku tidak peduli dengan ucapan Rossi.
\”Jawabannya sederhana dan jelas: Saat ini saya memiliki banyak hal yang lebih penting di kepala saya untuk dipikirkan daripada membuang-buang waktu dengan pernyataan dari pembalap lain,\” ujar Marquez.
\”Saya selalu memiliki motivasi yang sama, maksimal 100 persen. Anda harus realistis tentang apa yang dapat Anda capai. Saya ulangi, sebagai pembalap aktif, hal terakhir yang saya inginkan adalah masuk ke psywar seperti ini. Pikiran saya tertuju pada kompetisi, yang merupakan hal yang memberi saya semangat,\” katanya menambahkan.

Marquez juga mengucapkan terima kasih kepada Bagnaia, yang akan menjadi rekan setimnya di Ducati, setelah Pecco membelanya dari ejekan fans asal Italia di podium MotoGP San Marino 2024 dua pekan lalu.
\”Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Pecco. Karena saya tidak melihatnya di atas podium, tetapi mereka menunjukkan kepada saya sebuah video di mana Pecco coba menenangkan sedikit. Ini adalah sesuatu yang dapat dihentikan oleh para pembalap, bukan orang lain atau jurnalis,\” ucap Marquez.

By admin