Langkah-langkah yang ditempuh PSSI dalam proses naturalisasi pemain sepak bola untuk Timnas Indonesia makin anomali.
Terbaru, prosesi sumpah WNI pemain naturalisasi dilangsungkan pada tanggal merah dan malam hari. Adalah Nathan Tjoe-A-On yang menjalani proses anomali tersebut pada Senin (11/3).
Foto Nathan disumpah WNI beredar di media sosial pada Senin (11/3) malam. Namun, PSSI melalui Ketua Umum Erick Thohir baru mengumumkan proses naturalisasi pada Selasa (12/3) siang.Pilihan RedaksiJustin Hubner: Dari Liga Inggris ke Jepang, Turun Kasta?Sesal Pelatih Pink Spiders Usai Hajar Hillstate di Liga Voli KoreaDaftar 5 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar All England 2024\”Tadi malam, Nathan Tjoe-A-On resmi menjadi Warga Negara Indonesia setelah diambil sumpahnya. Hari ini Nathan sudah diproses juga untuk mendapatkan paspor dan KTP sebagai WNI,\” kata Erick di Instagram.ADVERTISEMENT.para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Pria yang menjabat Menteri BUMN itu juga menyebut PSSI tengah mengurus proses perpindahan federasi untuk Nathan sebagai syarat untuk membela skuad Garuda.
\”Satu langkah lagi yaitu mengurus perpindahan federasi untuk Nathan bisa membela Timnas Indonesia. Terima kasih atas dukungan semua lembaga yg membantu proses berjalan dengan baik.\”
\”Insya Allah Nathan bisa memperkuat Indonesia saat melawan Vietnam pada 21 Maret mendatang. Bersama-sama kita bawa Garuda Mendunia,\” terang Erick Thohir.
Sejatinya surat keputusan presiden (Keppres) atas naturalisasi Nathan sudah diteken pada 11 Desember 2023. Keppres Nathan ini bersamaan dengan Keppres atas nama Jay Idzes.
Hanya saja Nathan tak bisa menjalani prosesi pengambilan sumpah sebagai WNI pada tahun lalu. Pada 28 Desember 2023 itu hanya Idzes yang datang ke Jakarta untuk pengambilan sumpah.
Aksi terabas jalur ini dilakukan PSSI semata-mata demi Timnas Indonesia. Dengan disumpah sebagai WNI, berarti pula ada kans Nathan main melawan Vietnam.
Indonesia akan jumpa Vietnam pada 21 dan 26 Maret ini dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga pada 21 Maret berlangsung di Jakarta dan 26 Maret di Hanoi.Nathan Tjoe-A-On melakukan pengambilan sumpah WNI di Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I Khusus TPI Soekarno Hatta, Senin (11/3) malam WIB. (Dok. PSSI)Dua pertandingan ini memang krusial. Sekali kalah atau imbang dari Vietnam, kans Indonesia lolos ke fase ketiga kualifikasi bisa pupus. Laga melawan Vietnam adalah kunci.
Anekdot dari pemain Vietnam, Do Duy Manh, kiranya pantas jadi refleksi. Pemain Vietnam ini menganggap Indonesia sudah jadi tim Belanda. Kadar respek Vietnam ke Indonesia turun.
\”Kadang-kadang kami saling meledek, mengatakan kami tidak tahu apakah kami akan bermain melawan tim Belanda atau Indonesia,\” kata Duy Manh soal kekuatan baru Indonesia.
Dikotomi soal naturalisasi memang harus dijauhi, tetapi proses yang anomali tidak bisa dibiarkan. Sepak bola itu prinsip utamanya menjunjung tinggi aturan; fair play; sportif.

Baca di halaman selanjutnya>>>

By admin