Salah satu pemain timnas Malaysia U-23 lolos dari hukuman kartu merah saat digasak Uzbekistan dalam laga fase grup Piala Asia U-23 2024 di Stadion Internasional Khalifa, Al Rayan, Rabu (17/4).
Laga Uzbekistan vs Malaysia berlangsung dengan dominasi tim Asia Tengah. Uzbekistan mencetak gol melalui penalti Jasurbek Jaloliddinov pada menit ke-11 dan Ulugbek Khosimov pada menit ke-83.
Setelah kebobolan dua gol, pada menit-menit akhir laga ada sebuah insiden yang membuat wasit VAR melakukan pengecekan.Pilihan RedaksiJonatan Tak Mau Disebut Superior Usai Menang All England dan BACPelatih Red Sparks Tertarik Rekrut Wilda NurfadilahHasil Piala Asia U-23 2024: Malaysia Tumbang Disikat UzbekistanPemain pengganti Muhammad Abu Khalil menerjang Abdurauf Boriyev pada masa injury time. Wasit Mohammed Abdulla Alali lantas memberi kartu kuning kepada Abu Khalil.ADVERTISEMENT.para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Pertandingan tak lantas berlanjut. Dalam keterangan tertulis di layar kaca tertera pengecekan VAR untuk kemungkinan kartu merah.
Sepintas pelanggaran yang dilakukan Abu Khalil agak mirip dengan Ramadhan Sananta ketika mendapat kartu merah melawan Qatar.
Keputusan akhir diambil dan tidak ada kertu merah bagi Abu Khalil laga berlanjut dan Malaysia mengakhiri pertandingan dengan 11 orang di lapangan.
Kartu merah seolah menjadi \’tren\’ dalam laga Piala Asia U-23 2024. Dari enam laga sebelumnya, yang berlangsung Senin dan Selasa waktu setempat, terdapat empat pertandingan yang diwarnai kartu merah.
Total ada lima kartu merah keluar dari saku wasit, dengan perincian tiga kartu merah tidak langsung atau dua kali kartu kuning dan dua kartu merah langsung.
Timnas Indonesia U-23 mendapat kartu merah terbanyak. Wasit Nasrullo Kabirov mengusir Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta. Sementara Yordania, Jepang, dan Irak masing-masing mendapat satu kartu merah.

By admin