Pelatih Timnas Putri Indonesia Satoru Mochizuki meluapkan kebahagiaannya anak didiknya menang 5-1 atas Singapura dalam laga persahabatan di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (28/5).
Ini merupakan momen perdana pelatih asal Jepang itu memimpin tim senior di Timnas Putri Indonesia. Pesta gol semakin membuatnya semringah saat ditanya tentang kesan selama pertandingan.
\”Saya senang sekali, ini pertama kali memimpin timnas senior [putri Indonesia], jadi saya sangat senang,\” katanya selepas pertandingan.Pilihan RedaksiSTY Jawab soal Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas IndonesiaAda 2 Timnas Indonesia jika Lolos Fase 3 Kualifikasi Piala Dunia?Thom Haye: Irak Lawan Berat, Tapi Timnas Indonesia Punya KualitasSkuad Garuda Pertiwi tampil meyakinkan di sepanjang pertandingan. Dua pemain Timnas Putri Indonesia, Claudia Scheunemann dan Marsela Alwi masing-masing mencetak dua gol atau brace kemudian ditambah oleh gol tunggal Reva Oktaviani di injury time.ADVERTISEMENT.para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Menanggapi permainan anak asuhnya, juru takik 60 tahun itu ingin setiap pemain menguasai prinsip dasar dalam sepak bola. Menurutnya, hal tersebut akan membuat permainan lebih teratur dan skema yang disusun bisa berjalan optimal.
\”Saya ingin permainan dibangun dari dasar dengan kerjasama tim, misalnya ketika bertahan cepat merebut bola, saat menyerang langsung tujuannya mencetak gol, itu dasar di sepak bola. Ketika melihat permainan bagus saya menikmati, dari awal saya melatih di U-17, di senior juga menerapkan seperti itu,\” ujarnya.
Pelatih yang akrab disapa Mochi itu juga menyampaikan mimpi besar terhadap Timnas Putri Indonesia. Ia ingin tim yang dibangunnya saat ini bisa terus berkembang hingga mampu menembus level tertinggi yakni piala dunia.
\”Saya sudah berkomunikasi dengan pak ketua PSSI [Erick Thohir]. Tujuan besar kami di 2035 adalah masuk ke piala dunia,\” ucapnya.