Megawati Hangestri Pertiwi mengaku sempat diragukan main di Liga Voli Korea atau V-League karena memakai hijab.
Megawati \’Megatron\’ gabung dengan klub Liga Voli Korea, Red Sparks pada awal musim Liga Voli Korea 2023/2024.
Pemain Timnas Voli Putri Indonesia ini pun langsung mencuri perhatian karena menjadi pemain hijab pertama di Liga Voli Korea.Pilihan RedaksiMarcus Gideon Mundur dari PNS Usai Gaduh Gabung TKN Prabowo-GibranGuardiola Ribut dengan Kevin De Bruyne, Ada Apa?Marquez Ogah Menyerang Martin Demi Podium MotoGP QatarMegawati mengaku sempat diragukan main di Liga Voli Korea karena mengenakan hijab.
\”Awal diragukan karena berhijab. Bisa gak ya main voli? Bisa gak ya sama kayak yang lain? Gitu,\” ucap Megawati dalam wawancara dengan The Korea Herald.ADVERTISEMENT.para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}\”Tapi aku sebelum V-League dimulai banyak wawancara aku bilang \’aku bisa kok bermain voli. Aku juga menunjukkan yang terbaik. Aku berusaha menunjukkan yang terbaik. Alhamdulillah di awal season di putaran satu aku bisa menunjukkan yang terbaik,\” kata Megawati.
Selain itu Megawati juga mengakui sempat diragukan banyak pihak saat dipilih menjadi pemain asing Asia oleh Red Sparks.
\”Sebenarnya aku berterima kasih sama tim ini, sama komite, yang sudah pilih aku. Kalau aku gak dipilih, aku gak akan main di sini kayaknya,\” kata Megawati.
\”Jadi aku berterima kasih, memang sudah rezeki sudah dipilih. Di awal banyak yang ragu, tapi aku dari awal interview aku selalu bilang \’aku ingin mempersembahkan yang terbaik, apapun itu hasilnya aku berusaha, dan akhirnya aku sudah sampai di titik ini. Ingin nangis, bangga saja,\” ucap Megawati menambahkan.

Pemain 24 tahun ini juga menilai minimnya sorotan terhadap Timnas Voli Putri Indonesia jadi salah satu faktor yang membuat Megawati sempat diragukan saat awal dipilih Red Sparks.
Media Korea Ohmynews mengungkapkan Megawati pernah dipandang sebelah mata oleh pencinta bola voli Negeri Ginseng. Dalam laporan itu disebutkan, hanya Ponrpun Guedpard yang notabenenya setter timnas voli putri Thailand yang cukup dikenal di antara kuota pemain Asia Liga Voli Korea musim ini.
Nama Pornpun atau pemain Thailand lain lebih dikenal lantaran timnas voli putri Thailand sudah tampil di Liga Voli Antarnegara (VNL). Di level Asia, posisi Thailand bahkan di atas Korea Selatan.
\”Mungkin kan aku dari Indonesia juga, jarang disorot sama media-media. Kayak voli putri Indonesia sedikit sorotan,\” tutur Megawati.
\”Jadi kayak pas aku dipilih \’memang bisa main di Liga Korea?\’ Tapi dari itu aku punya motivasi kayak aku akan membuktikan ke kalian semua kalau aku bisa,\” kata Megawati melanjutkan.
Pemain kelahiran Jember, Jawa Timur, ini menegaskan tidak akan berpuas diri. Megawati ingin terus memberikan yang terbaik bagi Red Sparks sampai akhir musim.

By admin