Shin Tae Yong mengapresiasi kesempatan yang diberikan klub-klub Liga 1 memainkan pemain-pemain di bawah usia 23 tahun yang turut menunjang performa Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.
Sebanyak 17 pemain dari 23 nama yang ada di skuad Timnas Indonesia U-23 saat ini berasal dari klub-klub Liga 1.
Mayoritas di antaranya bukan nama asing di kompetisi sepak bola lokal. Ernando Ari, Rizky Ridho, Rio Fahmi Muhammad Ferarri, Fajar Fathur Rahman, Ramadhan Sananta, Witan Sulaeman, Hokky Caraka, Baga Kaffa, Arkhan Fikri, hingga Jeam Kelly Sroyer kerap mendapat menit bermain di klub masing-masing dan bahkan menjadi starter.Pilihan RedaksiSkenario Indonesia Lolos Perempat Final Piala Asia U-23 2024STY Percaya Diri, Sudah Pikirkan Lawan Indonesia di Perempat Final2 Kontroversi Kemenangan Qatar atas Yordania di Piala Asia U-23 2024Shin menyebut kesempatan bermain menjadi salah satu hal penting bagi para pemain muda yang diandalkannya di level tim nasional.
\”Banyak pemain yang main reguler di Liga 1, itu hal yang paling penting untuk membangun aspek bermain. Tentu saja itu membantu pemain untuk terus mengembangkan diri mereka,\” jelas Shin dalam konferensi pers.ADVERTISEMENT.para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu juga menilai kerja sama antara pemain-pemain yang berlaga di Liga 1 dan yang merumput di luar negeri menghasilkan kombinasi yang vital.
\”Dan juga kombinasi antara pemain lokal dan pemain yang bermain di Eropa, itu adalah hal kunci, untuk membuat permainan kami terus berkembang,\” ujarnya.

Hanya saja tak dipungkiri sempat terjadi selisih paham ketika Timnas Indonesia U-23 memanggil pemain-pemain muda bersamaan dengan jadwal Liga 1 yang masih bergulir dan memasuki fase penentuan menjelang akhir musim.
Saat ini Liga 1 sudah kembali bergulir setelah disetop dan Timnas Indonesia U-23 sudah menjalani laga kedua di Piala Asia U-23 2024 dengan hasil sekali menang serta sekali kalah.

By admin