Jerman lolos ke perempat final Euro 2024 usai kalahkan Denmark hingga Italia hancur mewarnai Top 3 Sports edisi kali ini.
Daftar dua tim negara yang lolos perempat final juga menjadi sorotan pembaca. Berikut daftar berita olahraga terpopuler CNNIndonesia.com dalam 24 jam terakhir.
1. Hasil Euro 2024: Gasak Denmark, Jerman Lolos Perempat Final
Jerman lolos ke perempat final Euro 2024 usai menang 2-0 atas Denmark di 16 besar Euro 2024 di Signal Iduna Park, Minggu (30/6) dini hari WIB dalam laga yang sempat disetop sementara.
Serangan bertubi-tubi dilancarkan Jerman yang tampil menyerang sejak menit awal pertandingan. Kiper Denmark Kasper Schmeichel dipaksa untuk bekerja \’lembur\’ jatuh bangun menjaga gawangnya.ADVERTISEMENT.para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Pada menit keempat Jerman sebenarnya berhasil unggul 1-0 lewat sundulan Nico Schlotterbeck usai meneruskan umpan sepak pojok Toni Kroos. Namun gol dianulir wasit Michael Oliver menilai Schlotterbeck lebih dulu melakukan pelanggaran.
2. Italia Hancur di Euro 2024, Permintaan Maaf Donnarumma Ditolak Fans
Italia tumbang di Euro 2024 dan Gianluigi Donnarumma meminta maaf pada suporter. Namun permintaan maaf tersebut ditolak.
Italia tidak mampu berbuat banyak dalam duel lawan Swiss. Mereka lebih banyak ditekan dan dua kali kebobolan oleh Remo Freuler dan Ruben Vargas. Bahkan bila Donnaruma tak melakukan sejumlah penyelamatan gemilang, Italia bisa kalah dengan skor yang lebih telak.
Setelah pertandingan, Donnarumma langsung menuju ke arah tribune yang berisi suporter Italia. Donnarumma lalu memperlihatkan gesture minta maaf, dikutip dari Football Italia, namun permintaan maaf tersebut ditolak oleh suporter Italia yang masih marah.
3. Daftar 2 Tim Lolos Perempat Final Euro 2024
Dua tim sudah memastikan diri lolos ke babak perempat final Euro 2024. Berikut daftar dua tim lolos ke perempat final Euro 2024.
Swiss jadi tim pertama yang lolos ke babak perempat final Euro 2024. Swiss melangkah ke babak delapan besar setelah menyingkirkan juara bertahan Italia dengan skor 2-0.
Pada laga tersebut, Swiss tampil dominan penuh sepanjang permainan. Skema permainan yang diterapkan Murat Yakin membuat Italia tak berdaya. Gol-gol Swiss dicetak oleh Remo Freuler di babak pertama dan Ruben Vargas di babak kedua.