PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) menggelar bengkel siaga 24 jam selama periode 5-16 April bagi seluruh pelanggan bus. Program ini bisa mengantisipasi bus bermasalah dalam perjalanan saat mengantar pemudik tahun ini.
\”Berbagai titik program Mercedes-Benz Bus Lebaran Roadshow 2024 ini digagas sejalan dengan tujuan Kementerian Perhubungan supaya terbangun mudik aman, nyaman, penuh keceriaan serta penuh makna,\” ucap Presiden Direktur DCVI Naeem Hassim di Jakarta, Senin (1/4)
Program tersebut merupakan layanan purnajual 24 jam bagi seluruh pelanggan bus dan truk Mercedes-Benz.Giicomvec 2024
Mercedes-Benz Pamer Truk dan Bus Euro 5 di Giicomvec 2024Sementara itu, Program Bengkel Siaga 24 jam hadir dengan tujuan untuk menjamin keamanan transportasi darat tidak hanya pada bus mudik tetapi juga pada berbagai truk Mercedes-Benz yang melintasi jalur padat selama periode Lebaran, termasuk truk jenis Mercedes-Benz Axor yang sering digunakan dalam kegiatan logistik.
Menurut Hassim, DCVI akan bekerja sama dengan tujuh dealer resmi untuk menyediakan layanan bengkel dan penambahan service-point (tenda siaga) di beberapa titik terpadat arus mudik Lebaran.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Bengkel Siaga dengan layanan 24 jam akan disediakan di tujuh kota, antara lain Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Gresik, dan Makassar. Sedangkan lima titik layanan lainnya di lokasi ramai arus mudik berlokasi di Palembang, Cirebon, Kendal, Kebumen, dan Situbondo.Truk Mercedes-Benz GenH2 Hidrogen Uji Coba untuk Pelanggan 2024Selama masa mudik Lebaran 2024, tersedia fasilitas dan layanan seperti bantuan teknis dan layanan purna-jual 24 jam di 12 lokasi, konsultasi teknis gratis, tarif khusus untuk servis darurat, hingga pembelian suku cadang.
Perluasan titik pelayanan pada Lebaran 2024 diikuti dengan perluasan jumlah personel yang diharapkan bisa melayani kepentingan dari pelanggan Bus Mercedes-Benz.
Para dealer sudah menyiapkan 19 personel siaga di tujuh titik bengkel siaga, serta 15 personel untuk lima service point, termasuk penyediaan mobil servis di setiap dealer untuk memenuhi kebutuhan suku cadang dan peralatan teknis lainnya.
