Raksasa otomotif Jepang, Toyota tidak hanya mengerahkan mobil-mobil berbahan bakar hidrogen selama ajang Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024. Perusahaan juga menampilkan alat transportasi roda dua hingga lebih untuk masa kini dan masa depan.
Semua kendaraan itu bisa dilihat di Toyota Inclusive Mobility Park. Taman ini terletak di dekat menara Eiffel, Paris, Prancis, dan dibuka untuk umum hingga 10 September 2024.
Inclusive Mobility Park ini merupakan ruang pamer yang diperuntukkan untuk memamerkan visi Toyota mengenai konsep mobilitas untuk semua.LAPORAN DARI PARIS
Mobil-mobil Ramah Lingkungan Toyota Warawiri di Paralimpiade 2024CNNIndonesia mencoba salah satunya yakni Toyota Whill yang merupakan kursi roda ditopang oleh sistem otomatisasi. Alat ini bisa digunakan untuk area bandara, rumah sakit, dan lainnya tujuannya agar disabilitas dan lansia lebih bebas bergerak.

Kehadiran Whill ini sesuai dengan komitmen Toyota menciptakan perusahaan mobilitas dalam kampanye \’Start Your Impossible\’.
Toyota sendiri sebagai mitra mobilitas global Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Komite Paralimpiade Internasional (IPC), berkomitmen untuk menyediakan solusi mobilitas inklusif yang berkelanjutan bagi para atlet, ofisial, relawan, media, dan penonton.Toyota Whill ditopang sistem otomatisasi bukti semangat kampanye Start Your Impossible. (Foto: CNN Indonesia/Muhammad Ikhsan)Selain itu, pengunjung juga diajak untuk menjadi saksi canggihnya berbagai alat transportasi dari Toyota seperti C+walk S dan C+walk T. Kendaraan roda tiga ini memiliki kecepatan maksimum 6 km per jam untuk mobilitas di area terbatas.
C+walk S memiliki bentuk yang berbeda dengan C+walk T. C+walk S memiliki bangku tunggal untuk meningkatkan kenyamanan penggunanya. Klaim Toyota, keduanya bisa menempuh jarak 12 km dengan satu baterai terisi penuh yang bisa dicas selama 2,5 jam.
Selanjutnya Yosh-E, yakni perangkat portabel yang dipasang di depan kursi roda dan berfungsi untuk menarik dengan memanfaatkan motor dan baterai. Alat ini memiliki kecepatan maksimal 8 km per jam dengan jarak tempuh 25 km untuk sekali cas.Toyota JUU di Toyota Inclusive Mobility Park, Paris, Prancis. (CNN Indonesia/Muhammad Ikhsan)Ada juga Toyota Genny yang merupakan transporter pribadi berupa kursi roda dirancang dengan memanfaatkan teknologi self-balancing.
Klaxon Twist yang disebut sebagai penggerak tambahan untuk menarik kursi roda. Alat ini juga menggunakan roda kecil, motor listrik, dan baterai. Penggunaannya bisa disesuaikan untuk harian hingga area bandara dan pusat perbelanjaan.Toyota Accessible People Mover (APM) kendaraan listrik bertenaga baterai yang digunakan untuk mengangkut orang. (CNN Indonesia/Muhammad Ikhsan)Toyota juga menampilkan Toyota Accessible People Mover (APM). APM sangat populer di Paris sebab alat transportasi ini berguna untuk mengangkut orang di dalam dan di sekitar lokasi penyelenggaraan Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024.
Selain itu ada JUU prototipe kursi roda elektrik yang cerdas untuk menjelajahi tempat-tempat yang sulit diakses oleh disabilitas.
Deretan alat transportasi di taman itu belum termasuk Eppur, Ottobock – Prosthetic Simulator dan Toyota Mobile Toilet atau toilet bergerak yang bisa dibawa ke mana saja. Desainnya sangat ramah pengguna kursi roda.
Menurut perusahaan Toyota Mobile Toilet memberikan banyak manfaat saat kondisi darurat di Jepang.Hao Quoc Tien, Deputy CEO of Toyota Motor Asia & President of Toyota Motor Asia (Singapore) menjajal kursi roda di Inclusive Mobility Park selama ajang Paralimpiade Paris 2024. (CNN Indonesia/Muhammad Ikhsan)

By admin