Build Your Dreams (BYD), perusahaan teknologi asal China yang mengedepankan inovasi akan mengumumkan kehadirannya di Indonesia pada pekan depan.
Hal ini diketahui berdasarkan undangan bertajuk \”Konferensi Pers Brand & Product Launching Ceremony\” masuk ke meja redaksi CNNIndonesia.com, Selasa (9/1) siang.
Agenda tersebut rencananya akan dihadiri oleh Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, dan Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI serta direksi BYD Group.Saling Bersaing di Global, Tesla ternyata Pakai Baterai LFP Buatan BYDDiawali bisnis baterai
BYD berkantor pusat di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China. Perusahaan memulai bisnisnya sebagai penyedia baterai isi ulang pada 1995. Satu tahun kemudian, BYD memasuki bisnis sebagai produsen baterai litium-ion.

ADVERTISEMENT Kantor pertama BYD di luar China, tepatnya di Belanda yang didirikan pada 1998.
Pada 2000, BYD menyuplai baterai jenis litium-ion untuk Motorola dan Nokia.
Didukung oleh pengusaha asal AS, Buffett
Pada 2008, BYD mendapatkan suntikan dana sebesar US$230 juta dari Warren Buffett. Buffett meningkatkan kepemilikan sahamnya di BYD beberapa tahun kemudian. Namun Buffett secara bertahap melepas sahamnya di BYD sejak 2022.
Kini, Buffett hanya punya saham di BYD sebesar 8 persen, tercatat pada akhir Oktober 2023. Saham tersebut ditaksir bernilai US$2,3 miliar mengutip CNN.Strategi BYD Masuk Indonesia Tahun IniBuat baterai mobil listrik
BYD telah membuat baterai litium besi fosfat (LFP) disebut baterai blade pada 2020. Baterai buatan mereka sudah digunakan pada mobil buatan mereka dan untuk dijual ke produsen mobil lain, seperti Toyota.
Tesla juga dilaporkan menggunakan baterai blade untuk model Y yang diproduksi di Berlin Gigafactory, menurut media Jerman.
Fokus produksi mobil listrik
Raksasa otomotif China, BYD sudah menghentikan memproduksi mobil konvensional pada 2022. Ada sejumlah sub brand di bawah BYD Auto yakni Dynasty, Ocean, Denza, Fangchenbao, dan Yangwang.
Model yang akan masuk Indonesia
Perusahaan belum memastikan model mobil listrik yang akan masuk Indonesia. Namun rumor berkembang menyebutkan BYD akan menjual BYD Atto 3 dan Dolphin serta sedan Seal. Mobil-mobil listrik tersebut beberapa kali tertangkap kamera tengah menjalani uji coba jalan di Indonesia.
Untuk BYD Atto 3 dan Dolphin sudah dipasarkan di Thailand tahun lalu.Laporan dari China
BYD Klaim Bakal Bangun Pabrik dan Bawa Rantai Pasok ke IndonesiaKalahkan penjualan Tesla
Tesla dan BYD berkompetisi merebut konsumen dunia dalam 3 tahun terakhir. Masing-masing perusahaan menawarkan produk mobil listrik berteknologi canggih dan tangguh.
Puncaknya pada 2023, BYD menyalip produksi Tesla di dunia. Tesla memproduksi 1,8 juta unit mobil listrik, sementara BYD berhasil mendistribusikan sebanyak 1,6 juta mobil listrik (battery electric vehicle/BEV) dan 1,4 juta jenis plug-in hybrid (PHEV).
Produksi alat transportasi massal
BYD juga memproduksi alat transportasi massal yang disebut SkyRail. Teknologi mirip LRT itu sudah beroperasi di Yinchuan, Chonging, Shenzhen, Changsha, dan Brasil.
BYD dikabarkan menawarkan SkyRail ke pemerintah Indonesia, agar teknologinya bisa digunakan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

By admin