President dan CEO Mitsubishi Motors Corporation Takao Kato mengungkap akan merilis model mobil hybrid tahun depan di Indonesia. Meski dugaan populer mobil hybrid itu adalah Xpander Hybrid, sejauh ini dia tak pernah mengonfirmasi hal tersebut.
Kato memaparkan pasar mobil hybrid terbilang kuat di Indonesia apabila dibanding pasar mobil murni listrik (BEV).Mitsubishi Xpander, Low MPV Pertama Pakai Hybrid Murni
\”Penerimaan BEV di Indonesia masih belum siap. Itu mengapa, mulai sekarang kita akan meluncurkan hybrid model tahun depan dan tahun-tahun selanjutnya. Saya pikir produk itu akan sangat kuat di Indonesia,\” kata dia di ICE, BSD, Jumat (26/7).
Kato berharap perusahaanya bisa meningkatkan penjualan dengan hadirnya model hybrid di dalam negeri.
Menyoal wacana insentif pada mobil separuh listrik yang belakangan tengah jadi perbincangan publik, Kato mengaku belum mendapat informasi itu. Namun ia mengapresiasi jika pemerintah Indonesia memberikan insentif untuk kendaraan elektrifikasi hybrid.
\”Saat ini saya belum menerima cukup informasi mengenai hal itu. Tentu kami sangat mengapresiasi jika memang ada insentif untuk mobil hybrid,\” tuturnya.Pakai Mesin 1.600 cc, Seberapa Irit Mitsubishi Xpander Hybrid?Kehadiran Xpander hybrid di Indonesia sudah sangat dinantikan usai mobil separuh listrik itu diluncurkan pada awal tahun ini di Thailand.
Pabrikan asal Jepang ini merilis dua versi sekaligus, yaitu Xpander HEV dan Xpander Cross HEV. Keduanya menggunakan teknologi yang dinamakan e:Motion dengan mesin baru 1.600 cc yang ditemani motor elektrik serta baterai.
Berdasarkan situs Mitsubishi Thailand, mobil yang dijual mulai dari 912 ribu baht (sekitar Rp435 juta) tersebut dapat menghasilkan tenaga 88,7 hp dan torsi 134 Nm. Sementara motor elektrik yang disuplai baterai lithium-ion punya tenaga 114 hp dan torsi 255 Nm.