Sopir truk berinisial MI (18) mengungkap truk yang dia kendarai saat kecelakaan dikerjai orang lain di bagian tali gas sehingga bermasalah dan berujung menyeruduk sejumlah kendaraan lain di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur.
Keterangan itu disampaikan MI kala ia sedang berbicara kepada polisi yang terlihat dalam sebuah video. Terlihat lokasi perbincangan itu seperti berada di ruangan sebuah rumah sakit.Sopir Truk Jadi Tersangka Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim\”Saya dikerjain sama orang tali gas dicopotin begitu saya pasang tali gas itu gas itu enggak bisa disetel lagi, tapi cuma bisa digas aja,\” kata dia menurut tayangan video yang didapatkan CNNIndonesia.com, Kamis (28/3).
Meskipun ada kesalahan tali gas, MI menyebut tetap bisa mengoperasikan rem pada truk. Namun ia akhirnya tetap menyerempet mobil di ruas tol hingga berujung tabrakan beruntun.ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}\”Nah saya tanggung jawab semuanya. Rem saya berfungsi tapi nyerempet mobil saya pak di tol. Pas keluar tol habis makan,\” katanya.
Akibat kecelakaan ini kepolisian sudah menetapkan MI sebagai tersangka kasus kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama.
\”Sudah (tersangka),\” kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso kepada wartawan, Kamis (28/3).
Slamet belum merinci ancaman hukuman terhadap tersangka sebab penanganannya dilakukan oleh Ditlantas Polda Metro Jaya.
\”Penanganannya di Polda Metro,\” ucap Slamet.Seharusnya Sopir Truk 18 Tahun Kecelakaan Tol Halim Punya SIM Apa?Kecelakaan beruntun itu terjadi pada Rabu (27/3) pagi. Bermula saat truk bernomor polisi BG-8420-VB yang dikemudikan MI menabrak dua kendaraan sekitar 300 meter dari gerbang tol.
\”Bermula kendaraan kendaraan truk kuning BG-8420-VB pengemudi atas nama MI (18) melebihi muatan berisi sofa menabrak kendaraan Brio pelat B-2780-TYB dan Xpander hitam E-1505-MR sebelum gerbang tol 300 meter,\” tutur Kasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Hasby Ristama.
Selanjutnya, truk itu terus melaju bahkan dengan kecepatan tinggi.
\”Lanjut mengebut masuk gardu 3 dan menabrak mobil Isuzu pickup Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5. Kemudian menabrak mobil Hyundai putih B-1061-SPW selanjutnya berturut-turut menabrak mobil boks putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik,\” tutur Hasby.
\”Akibat tabrakan dari truk kuning tersebut , mobil Isuzu Pickup putih masuk ke lanjur 5 menabrak mobil Yaris B-1103-KRT,\” lanjutnya.
Kini, sopir truk berinisial MI itu telah ditangkap untuk diperiksa secara intensif. Dari hasil pemeriksaan sementara, terungkap bahwa sopir truk tersebut tidak memiliki SIM.