Toyota Motor Corp (TMC) mengumumkan menghentikan enam jalur produksi di empat pabrik di Jepang hingga 1 Februari, buntut dari skandal penyimpangan sertifikasi uji mesin diesel yang diumumkan 29 Januari 2024.
Toyota juga akan menangguhkan pengiriman kendaraan yang terkena dampak, termasuk Land Cruiser 300 dan Hilux.
\”Kami merasa sangat bertanggung jawab atas kesalahan ini, yang telah berlangsung lama, dan karena gagal menemukan dan memperbaikinya,\” kata Presiden Toyota Industries Koichi Ito dalam sebuah konferensi pers, Senin (29/1).Toyota Umumkan Model dan Mesin Diesel Terseret Skandal ManipulasiSebelumnya, TMC mengumumkan penyelidikan terkait skandal penyimpangan sertifikasi pada mesin diesel yang dibuat Toyota Industries Corporation (TICO). Mesin-mesin diesel tersebut digunakan pada sejumlah model Toyota.
Setidaknya ada 10 model yang terserat dan dijual secara global. Pengakuan ini muncul setelah sejumlah laporan investigasi telah mengguncang grup otomotif raksasa asal Jepang ini.
ADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}
Kesepuluh model tersebut termasuk Hiace, Fortuner, dan Innova. Mobil-mobil tersebut dijual di Jepang, Eropa dan Timur Tengah hingga Indonesia. Kecurangan data dimulai pada tahun 2017, menurut laporan Toyota Industries.Toyota Indonesia Buka Suara soal Manipulasi Uji Mesin Diesel\”Kami dengan tulus meminta maaf karena telah menyebabkan masalah yang luar biasa bagi pelanggan kami,\” kata Presiden Toyota Koji Sato kepada wartawan di Tokyo.
Sebelumnya, anak perusahaan Toyota, Daihatsu Motor Co. menghentikan semua pengiriman di dalam dan luar negeri bulan lalu setelah investigasi pihak ketiga menemukan ada manipulasi pada hasil tes keselamatan untuk sebagian besar modelnya.
Hino Motors Ltd, anak perusahaan Toyota juga terlibat skandal. Perusahaan mengakui pada Maret 2022 telah menyerahkan data emisi dan penghematan bahan bakar yang telah dimanipulasi kepada otoritas transportasi.Jepang Cabut Larangan Produksi Daihatsu Gran MaxDaftar mobil Toyota dengan mesin diesel yang terdampak skandal
Mesin 1GD
– Land Cruise Prado produksi Agustus 2020 pabrikan TMC dan Hino Motors Ltd. Negara tujuan ekspor Jepang, Eropa, Timur Tengah, Afrika, Asia.
– HiAce, Grance, Bongo Brawny Van (Mazda) produksi Desember 2017 pabrikan Toyota Auto Body Co., Ltd., Gifu Auto Body Co., Ltd., dan Toyota Auto Body Co., Ltd. (Thailand). Negara tujuan ekspor Jepang, Eropa, Timur Tengah, Afrika, Asia.
– Dyna dan Dutro (Hino) produksi Mei 2021 yang pabrikan Hino Motors Ltd. Negara tujuan ekspor Jepang dan Asia.
– Hilux produksi Mei 2020 yang pabrikan Toyota Motor Thailand Co., Ltd., Toyota South Africa Motors (Pty) Ltd., dan Toyota Kirloskar Motor Private Ltd. (India). Negara tujuan ekspor Eropa, Timur Tengah, Asia, Afrika.
– Fortuner produksi Mei 2020 pabrikan Toyota Motor Thailand Co., Ltd., PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, dan Toyota Kirloskar Motor Private Ltd. (India). Negara tujuan ekspor Eropa, Timur Tengah, Asia.
Mesin 2GD
– Hilux produksi Mei 2020 pabrikan Toyota Motor Thailand Co., Ltd. Negara tujuan ekspor Jepang.
– Innova produksi Juli 2020 pabrikan Toyota Kirloskar Motor Private Ltd. (India). Negara tujuan ekspor Asia.
Mesin F33A
– Land Cruiser 300 keluaran Agustus 2021 pabrikan Toyota Auto Body Co., Ltd. Negara tujuan ekspor Jepang, Eropa, Timur Tengah, Asia, Afrika.
– LX500d produksi Januari 2022 pabrikan Toyota Auto Body Co., Ltd. Negara tujuan ekspor Eropa, Timur Tengah, Asia.